TEMPO.CO, Jakarta - Bayam mengandung unsur betaine yang menjadi komponen nutrisi untuk fungsi hati. Dikutip dari Healthline, bayam salah satu bahan makanan yang banyak mengandung zat besi. Porsi 3,5 ons bayam mengandung 2,7 miligram zat besi. Bayam mengandung antioksidan, seperti zat karotenoid yang bermanfaat untuk mencegah radang dan masalah penglihatan.

Bayam ada berbagai jenis. Apa saja?

1. Bayam Savoy

Dikuti dari situs web Ugaoo, bayam savoy tahan hawa dingin dibandingkan varietas lainnya. Bayam ini daunnya yang sangat berkerut dan tumbuhhya agak pendek. Salah satu bayam savoy adalah bloomsdale. Bayam ini berdaun tebal. Varietas savoy lainnya, bayam resimen. Bayam ini daunnya hijau pekat yang tetap dan teksturnya lembut.

2. Bayam Semisavoy

Bayam semisavoy varietas yang tumbuh lebih tegak daripada jenis savoy. Daunnya tidak terlalu berkerut. Bayam ini bisa produktif pada musim semi, panas, dan gugur. Daunnya pipih dan agak halus.

Ada juga bayam tyee, salah satu varietasnya. Bayam ini tumbuh tegak dan berkembang subur. Daunnya berwarna hijau tua. Bisa ditanam di daerah musim dingin yang sejuk sepanjang tahun. Bayam catalina juga salah satu varietasnya. Bayam ini berdaun tebal.

3. Bayam Berdaun Halus

Seperti namanya, tekstur daun bayam ini sangat halus. Space spinach merupakan salah satu jenis bayam varietas ini. Jika dibandingkan dengan kebanyakan varietas berdaun halus, bayam ini lama tumbuhnya.

Ada juga bayam merah terdapat urat-urat di daunnya. Batangnya berwarna merah tua. Bayam ini lebih cepat layu dibandingkan yang berdaun hijau.

Pilihan Editor: Nutrisi Bayam Merah dan Hijau, Apakah Berlainan?