Mengenal Gejala dan Faktor Risiko Terjadinya Pembekuan Darah DVT

Reporter

Winda Oktavia

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 14 Desember 2023 15:12 WIB

Ilustrasi - Pembekuan atau penggumpalan darah (trombus) di vena. ANTARA/Shutterstock/pri.

TEMPO.CO, Jakarta - Deep vein thrombosis disingkat DVT adalah pembekuan darah dalam vena kaki atau panggul, yang dapat mengakibatkan pulmonary embolism (PE) jika gumpalan tersebut pecah dan berpindah ke paru-paru. DVT dan PE merupakan bagian dari kondisi yang disebut tromboemboli vena.

DIkutip dari Medical News Today, DVT memerlukan perhatian medis segera karena PE dapat berbahaya. 10 hingga 30 persen orang dengan DVT di kaki mengalami komplikasi fatal dalam satu bulan setelah diagnosis.

Gumpalan darah ini dapat terbentuk di berbagai pembuluh darah, termasuk lengan, dan DVT sering menjadi penyebab kematian di negara maju.

Pada kebanyakan orang, DVT hanya berkembang dalam satu kaki. Namun, pada kasus yang langka, kedua kaki dapat mengalami DVT. Beberapa gejala DVT yang dapat dikenali yaitu:

- Rasa sakit di anggota tubuh yang terkena yang dimulai di betis
- Pembengkakan di anggota tubuh yang terkena
- Rasa hangat di daerah kaki yang bengkak dan menyakitkan
- Kulit merah atau berubah warna

Jika penggumpalan darah bergerak ke paru-paru, gejala berikut mungkin mengindikasikan munculnya PE:

Advertising
Advertising

- Napas lambat atau sesak napas tiba-tiba
- Nyeri dada, biasanya lebih parah saat bernapas dalam-dalam
- Napas cepat
- Detak jantung yang lebih cepat

Meskipun jarang terjadi pada anak-anak, angka kejadian DVT dapat bervariasi sesuai usia. Selain itu, ada banyak hal yang dapat meningkatkan peluang seseorang untuk mendapatkan DVT. Dilansir dari Web MD, berikut adalah beberapa faktor risiko yang paling umum:

- Usia, DVT dapat terjadi pada usia berapa pun, tetapi risikonya lebih besar setelah memasuki usia 40 tahun.
- Duduk dalam waktu lama. Ketika duduk untuk waktu yang lama, otot-otot di kaki bagian bawah tetap diam. Hal ini membuat darah sulit beredar, atau bergerak, sebagaimana mestinya.
- Istirahat di tempat tidur. Ketika berada di rumah sakit untuk waktu yang lama, hal ini juga dapat menjaga otot tetap diam dan meningkatkan peluang seseorang terkena DVT.
- Hamil memberi lebih banyak tekanan pada pembuluh darah di kaki dan panggul. Gumpalan darah ini juga dapat terjadi hingga 6 minggu setelah melahirkan.
- Orang dengan obesitas memiliki risiko DVT yang lebih tinggi.
- Masalah kesehatan yang serius. Kondisi seperti penyakit radang usus, kanker, dan penyakit jantung dapat meningkatkan risiko seseorang terkena DVT.
- Gangguan darah bawaan tertentu. Beberapa penyakit yang terjadi dalam keluarga dapat membuat darah lebih kental dari biasanya atau menyebabkannya menggumpal lebih dari yang seharusnya.
- Cedera pada vena. Hal ini bisa disebabkan oleh patah tulang, operasi, atau trauma lainnya.
- Merokok dapat membuat sel-sel darah lebih lengket dari yang seharusnya. Hal ini juga dapat merusak lapisan pembuluh darah sehingga memudahkan pembentukan gumpalan.
- Pil KB atau terapi penggantian hormon dapat meningkatkan kemampuan darah untuk menggumpal.
- Infeksi yang terjadi di dalam darah, vena, atau di tempat lain dapat menyebabkan DVT.
- Peradangan yang disebabkan oleh infeksi, operasi, cedera, atau penyebab lainnya juga dapat meningkatkan DVT.
- Kolesterol tinggi juga menyebabkan seseorang terkena DVT.

Pilihan editor: Bersin Kuat Bisa Bikin Pecah Pembuluh Darah Mata, Apa Penyebab Lainnya?

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

3 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

5 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

7 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

21 hari lalu

Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

Hemofilia terjadi karena adanya gangguan dalam pembekuan darah. Penderita dapat mengalami pendarahan meski tidak terjadi trauma.

Baca Selengkapnya

Cegah Penggumpalan Darah, Lakukan Hal Ini 2 Jam Sekali saat Penerbangan Jarak Jauh

37 hari lalu

Cegah Penggumpalan Darah, Lakukan Hal Ini 2 Jam Sekali saat Penerbangan Jarak Jauh

Pakar kesehatan membagikan tips untuk mencegah ketidanyamanan dan risiko kesehatan saat penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab dan Cara Dokter Mendiagnosis Impotensi

9 Maret 2024

Ini Penyebab dan Cara Dokter Mendiagnosis Impotensi

Impotensi atau disfungsi ereksi (DE) adalah kondisi yang dapat mempengaruhi kualitas hidup seksual seorang pria.

Baca Selengkapnya

Dubes Rusia Klaim Alexei Navalny Meninggal karena Penggumpalan Darah

22 Februari 2024

Dubes Rusia Klaim Alexei Navalny Meninggal karena Penggumpalan Darah

Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva menyebut bahwa tokoh oposisi Rusia Alexei Navalny meninggal karena masalah kesehatan

Baca Selengkapnya

5 Gejala Penggumpalan Darah Berdasarkan Lokasinya

13 Desember 2023

5 Gejala Penggumpalan Darah Berdasarkan Lokasinya

Penggumpalan darah yang terjadi di pembuluh darah dapat berkembang di lengan dan kaki.

Baca Selengkapnya

Efek Samping Aspirin, Darah Keluar dari Mulut, Hidung sampai Anus

27 November 2023

Efek Samping Aspirin, Darah Keluar dari Mulut, Hidung sampai Anus

Aspirin jadi andalan banyak orang untuk meredakan nyeri dan demam. Tetapi seperti pengobatan lain, aspirin juga punya efek samping serius.

Baca Selengkapnya

Cara Mencegah Pendarahan Otak Seperti Pernah Dialami Tukul Arwana

17 Oktober 2023

Cara Mencegah Pendarahan Otak Seperti Pernah Dialami Tukul Arwana

Beberapa tahun lalu, Tukul Arwana mengalami pendarahan otak, Berikut beberapa cara mencegah risiko penyakit itu.

Baca Selengkapnya