Tips Nikmati Liburan Akhir Tahun tanpa Stres karena Kemacetan

Reporter

Antara

Sabtu, 30 Desember 2023 22:34 WIB

Anggota Satlantas Polres Bogor dan Dishub Kabupaten Bogor mengatur arus lalu lintas saat penerapan sistem ganjil genap di Simpang Gadog, Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu 30 Desember 2023. Polres Bogor menerapkan rekayasa lalu lintas sistem ganjil genap di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor selama libur Tahun Baru 2024 mulai 29 Desember hingga 1 Januari 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Liburan akhir tahun membuat orang berduyun-duyun bepergian menuju tempat-tempat wisata terkenal. Melihat keramaian dan kerumunan besar, orang bukannya menghindari tetapi justru penasaran dan ikut menyusul ke sana.

Sesaknya jalan raya yang menaikkan tingkat stres pengguna jalan dan membludaknya manusia di tempat-tempat wisata akibat sebagian besar orang cenderung mengikuti tren arus utama. Kalau saja mereka mau memikirkan ide yang berbeda tentu akan lebih nyaman menikmati liburan. Berikut contoh cara melawan kebiasaan dengan cara berbeda dari arus utama.

Memilih libur lain waktu
Bila tergolong orang yang bisa leluasa mengatur jadwal libur dan tidak harus patuh pada tanggal merah maka tak perlu ikut-ikutan bepergian jauh dan berwisata saat puncak musim liburan hanya demi menikmati seru-seruan. Jika dalam perjalanan saja sudah butuh perjuangan berat untuk sampai ke tempat tujuan, sudah barang tentu bukan keseruan yang didapat melainkan stres dan kepenatan baru. Padahal, tujuan berlibur untuk melepas kepenatan.

Memilih tempat wisata yang tak biasa
Jika hanya memiliki waktu libur tertentu seperti tanggal merah dan yang ditetapkan sebagai hari cuti bersama, artinya harus berbarengan dengan jutaan orang lain, maka pilihlah tujuan wisata yang berbeda dari orang-orang pada umumnya.

Temukan tempat wisata menarik yang belum banyak diketahui orang sehingga bebas dari kepadatan. Lakukan riset kecil-kecilan. Bisa juga dengan meminta rekomendasi teman-teman yang tinggal di daerah tujuan, mereka pasti tahu lebih banyak objek wisata yang bagus di daerahnya.

Advertising
Advertising

Saat ini tengah berkembang desa-desa wisata yang dikelola aparat bersama karang taruna dan warga desa. Sebagian besar berkonsep wisata alam dengan memanfaatkan keelokan lanskap perdesaan, lengkap dengan persawahan, sungai, dan perbukitan. Kadang juga diramaikan penjaja suvenir hasil kerajinan warga setempat.

Dengan mengunjungi tempat wisata rintisan yang dibangun dan dikelola secara swadaya oleh masyarakat, kita telah turut membantu menghidupkan usaha wisata kelas menengah. Mungkin akan menjadi pilihan berlibur yang lebih bermakna daripada menghambur-hamburkan banyak uang untuk objek wisata populer milik pengusaha besar yang sudah kaya raya.

Memilih jalan alternatif
Untuk menempuh perjalanan liburan, carilah jalan alternatif. Selain untuk mengurangi beban jalan raya utama juga agar tidak stres dan buang-buang waktu akibat terhambat kemacetan. Jalan alternatif biasanya tak selebar dan semulus jalan utama. Dengan lebar jalan yang pas-pasan, pengendara harus saling tenggang rasa ketika kendaraan berpapasan dari arah berbeda.

Dengan sedikit tantangan dan kesulitan itu membuat kita saling bertegur sapa dengan pengendara lain dan juga penduduk setempat yang tak jarang berinisiatif turut mengatur lalu-lintas di jalan yang melewati rumah-rumah mereka. Sikap egois umumnya tumbuh subur di jalan besar, tidak demikian halnya di jalan-jalan alternatif. Kesemrawutan lalu-lintas di jalan raya kerap ditimbulkan oleh ego para pengendara yang saling mendahului, memotong, dan menyerobot hak jalan kendaraan lain.

Di jalan alternatif, sikap seperti itu tidak berlaku. Kondisi jalan yang tak seberapa lebar menumbuhkan sikap saling mengalah dan memberi kesempatan pada pengendara lain. Pengalaman berharga lain dengan menelusuri rute-rute tak biasa adalah perasaan khawatir tersasar atau menemui jalan buntu tapi kemudian berbuah kejutan kala pada akhirnya bisa tembus jalan tujuan.

Minimalkan pergerakan
Rekreasi dan menciptakan keseruan sebetulnya tidak harus pergi jauh meninggalkan rumah. Bila memiliki kediaman yang cukup representatif, seperti ada halaman, pekarangan, atau kebun yang agak luas, ada kolam ikan atau taman, bolehlah membuat pesta di rumah saja, hitung-hitung meminimalkan pergerakan untuk membantu mengurangi kepadatan jalan raya.

Undang tetangga, kerabat dekat, dan teman-teman yang kebetulan tidak memiliki agenda bepergian atau liburan di luar. Dengan begitu Anda menciptakan keseruan baru tanpa berjibaku menempuh perjuangan panjang di perjalanan, juga memberi kegembiraan pada yang tak punya agenda wisata.

Pilihan Editor: Tips Liburan Akhir Tahun yang Ramah Kantong

Berita terkait

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

1 hari lalu

7 Dampak Buruk Overtourism Bagi Daerah Wisata

Di satu sisi, overtourism bisa meningkatkan ekonomi suatu daerah dan penduduk setempat, namun di sisi lain, dampak buruk berpotensi terjadi.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

2 hari lalu

Kementerian Pariwisata Minta 3 Ribu Desa Wisata Ikut Sertifikasi Halal

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong 3 ribu desa wisata untuk ikut sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

6 hari lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

8 hari lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

9 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

10 hari lalu

6 Tips Liburan untuk Anak Penyandang Autisme

Berikut ini enam tips yang dapat dilakukan sebelum dan saat liburan bersama anak penyandang autisme

Baca Selengkapnya

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

11 hari lalu

9 Tips Mengatasi Masalah Kesehatan saat Liburan dari Keracunan Makanan hingga Dehidrasi

Ada kalanya saat liburan tidak berjalan sesuai rencana. Tidak hanya masalah akomodasi tapi juga masalah kesehatan. Simak tips berikut ini

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

12 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

15 hari lalu

10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

Akhir pekan, Anda bisa mengunjungi wisata di Purwakarta yang memiliki wisata alam indah. Berikut tempat wisata di Purwakarta.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

17 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya