5 Efek Samping Berbahaya Sering Minum Ibuprofen, Masalah Kesuburan dan Jantung

Reporter

Tempo.co

Senin, 11 Maret 2024 22:35 WIB

Ilustrasi minum obat. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Ibuprofen biasa digunakan sebagai pereda nyeri tanpa perlu resep dokter sehingga mudah mendapatkannya. Namun penelitian baru-baru ini menyebut pereda nyeri bisa memiliki efek samping berbahaya jika rutin dikonsumsi, bahkan kematian.

Obat-obatan antiperadangan nonsteroid (NSAID) seperti aspirin, naproksen, dan ibuprofen bisa menyebabkan tukak lambung, masalah kesuburan dan pendengaran, masalah kardiovaskular, dan yang baru ditemukan adalah meningkatkan risiko penggumpalan darah.

Buat orang sehat yang hanya sekali-kali minum pereda nyeri, tak akan ada masalah besar. "Tapi meminum obat ini untuk jangka waktu lama bisa menyebabkan masalah serius lain dan perlu membicarakan dengan pemberi resep," kata ahli farmasi Thorrun Govind kepada The Sun.

Berikut beberapa masalah kesehatan yang bisa terjadi akibat efek samping pereda nyeri.

Tukak lambung
Gejalanya adalah rasa sakit atau terbakar di pusat lambung, masalah pencernaan, heartburn, dan mual. Pasalnya, NSAID bisa mengurangi kemampuan tubuh memproduksi lapisan lendir yang melindungi dinding lambung dari asam lambung, yang cukup kuat untuk merusak gigi dan tulang.

Advertising
Advertising

Masalah kesuburan
Gejala kekurangan hormon testosteron adalah disfungsi ereksi, suasana hati buruk, massa otot berkurang, kelelahan. Laki-laki yang sering minum ibuprofen berisiko paling tinggi.

Pendengaran berkurang
Tandanya adalah sulit mendengar ucapan orang lain dengan jelas atau salah paham, terutama di tempat ramai, mendengarkan musik atau televisi dengan volume keras, sukar mendengar percakapan di telepon atau berkomunikasi.

Masalah jantung
Gejalanya antara lain kelelahan, pusing, susah bernapas, mual, nyeri dada, palpitasi atau denyut jantung tak beraturan, kehilangan kesadaran. Beberapa penelitian mengungkapkan kaitan konsumsi NSAID dengan meningkatnya risiko penyakit jantung yang serius.

Penggumpalan darah
Gejalanya termasuk kaki atau lengan nyeri berdenyut atau kram, bengkak, memerah, dan hangat, juga susah bernapa, nyeri dada yang parah, batuk berdarah. Perempuan pengguna alat kontrasepsi dan minum ibuprofen berisiko lebih tinggi mengalaminya. Penggumpalan darah juga bisa memicu stroke dan serangan jantung.

Pilihan Editor: Kasus Infertilitas Banyak di Daerah Maju, Ginekolog Beri Saran Pengobatan

Berita terkait

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

1 hari lalu

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

AstraZeneca menyatakan dengan banyaknya varian vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi, maka terdapat surplus dari vaksin-vaksin yang tersedia

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

2 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

2 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

6 hari lalu

Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

7 hari lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

8 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

13 hari lalu

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

15 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

15 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

22 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya