Belajar dari Tragedi Sukhoi, Simpan Data Gigi  

Reporter

Editor

Jumat, 18 Mei 2012 19:23 WIB

Foto: guardian.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta -Komisaris Besar Triawan Marsudi, Kepala Laboratorium dan Klinik Odontologi Kepolisian, sekaligus Sub Tim Odontologi Forensik Disaster Victim Identification, menyarankan masyarakat memiliki data rekam gigi yang baik.

"Selengkap mungkin ada data ante mortem gigi. Simpan rontgen foto gigi dengan baik," katanya di Rumah Sakit Kepolisian Pusat Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat 18 Mei 2012.

Gigi merupakan unsur identifikasi primer. Data panoramic gigi memudahkan dalam identifikasi seseorang. Triawan menjelaskan, gigi setiap orang memiliki ciri khas. "Ada bentuknya yang khas." Dari gigi seseorang, "Bisa kita ketahui rasnya. Antara ras tertentu berbeda."

Contoh teranyar dalam identifikasi korban jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100. Korban pertama dapat diidentifikasi karena mempunyai data panoramic gigi yang baik. Dengan teknik dental radiologi, data rekam gigi semasa hidup dapat diperiksa kecocokannya dengan data post mortem.

Triawan mengimbau para dokter gigi tidak hanya mengecek sakit pasien. "Setiap pemeriksaan jangan cuma tanya sakitnya apa, tapi lakukan pemeriksaan data rekam medis gigi selengkap-lengkapnya," ia menyarankan.

Jika sewaktu-waktu ada bencana, penelitian identitas korban dapat lebih mudah lewat rekonstruksi gigi. Kewarganegaraan seseorang juga dapat dipastikan lewat gigi. Ia menyayangkan, masyarakat Indonesia umumnya kurang memandang penting gigi.

"Ada anggapan, gigi jauh dari nyawa," ujar Triawan. Kedua, biaya dokter gigi mahal. Ketiga, "Malas bolak-balik dokter gigi." Belajar dari musibah Sukhoi, ia mengajak masyarakat lebih peduli gigi.

ATMI PERTIWI

Berita Terkait

Slogan 'Makan untuk Berdua' Saat Hamil Menyesatkan

Untuk Bayi, ASI Lebih Bagus Daripada Susu Formula

Langsing, 8 Cara Hindari Makan Jelang Tidur

Tips Posisi Duduk yang Benar

Enam Organisasi Sabet Bloomberg Award

Teori Kue Brownies dalam Pernikahan




Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

16 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

11 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

11 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

12 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

12 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya