Sikap Optimistis, Kunci Hidup Sehat Jiwa Raga

Reporter

Jumat, 5 Juli 2013 13:18 WIB

Ilustrasi

TEMPO.CO, Jakarta - Sikap optimistis sering dianggap sebagai bentuk naif penyelesaian masalah. Pasalnya, optimistis lebih mudah untuk diucapkan ketimbang dijalankan. Namun, ternyata, optimistis tidak hanya memberikan efek dalam jiwa manusia, tetapi juga untuk raganya.


Penelitian menunjukkan, optimistis memiliki manfaat kesehatan yang nyata. Optimistis adalah pondasi kesehatan mental yang akan menunjang kesehatan fisik. Bahkan, lebih dari 100 studi mengkonfirmasi gagasan bahwa optimis dapat memberikan harapan kesehatan mental yang lebih baik selama hidup. Di sisi lain, optimisme berhubungan dengan kesehatan mental korban bencana.


“Sebuah penelitian di Belanda meneliti lebih dari 600 korban bencana dan menemukan bahwa orang yang pesimis akan lebih rentan terhadap kecemasan, kesulitan tidur, dan gangguan sistem obsesif-kompulsif,” tulis situs Daily Health Post, rabu, 3 Juli 2013. Jadi, mengelola optimisme akan membantu mengelola stres sehingga memberikan lebih sedikit dampak negatif bagi kesehatan mental.


Secara umum, orang yang optimistis telah menunjukkan kondisi kesehatan yang lebih baik daripada rekan-rekan mereka pesimis. Bahkan, penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang pesimis lebih rentan menderita penyakit menular, memiliki masalah kesehatan yang buruk, dan mengalami kematian dini.


Ini sangat masuk akal. Pasalnya, optimis akan mengurangi stres. Dan, stres adalah kontributor bagi masalah sistem kekebalan tubuh. Selain itu, kurangnya keterampilan manajemen stres juga dapat menyebabkan penyakit jantung. Jadi, sangat masuk akal bahwa orang yang pesimis lebih berisiko menderita hipertensi dan masalah kesehatan jantung lainnya.


Advertising
Advertising

Banyak orang percaya bahwa optimisme adalah sifat bawaan. Nyatanya, banyak cara untuk menjadi orang yang lebih optimistis. Salah satu cara paling sederhana adalah dengan menghilangkan anggapan negatif pada diri sendiri dan meningkatkan pikiran positif. Meskipun ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, dengan latihan, ketekunan, dan kemauan, cara ini akan berhasil. Tidak hanya itu, menghargai kesehatan diri dengan tidur yang cukup dan makan makanan sehat, akan membantu menaikkan tingkat optimistis.


DAILY HEALTH POST | ANINGTIAS JATMIKA


Topik Terhangat:
Tarif Progresif KRL
| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | PKS Didepak? | Puncak HUT Jakarta

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

12 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

12 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

13 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

13 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

16 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya