Sejumlah remaja pecinta Kereta Api yang tergabung dalam komunitas Railfans (RF) + 444 Malang menghias gerbong KA Gajayana pemberangkatan stasiun Kota Malang dengan rangkain balon di Stasiun Kota Baru Malang, Malang, Jawa Timur, Minggu (28/10). TEMPO/Aris Novia Hidayat
5. Lebih Mudah Tidak perlu datang ke stasiun 30 menit untuk bisa melakukan perjalanan dengan kereta. Bahkan, pada menit-menit terakhir, penumpang masih bisa naik untuk melakukan perjalanan dengan transportasi yang tergolong cepat itu.
6. Lokasi Stasiun Strategis Kebanyakan stasiun berada di sekitar lokasi-lokasi yang strategis, seperti perkantoran, sekolah, dan pusat aktivitas lainnya. Jadi, begitu penumpang turun, mereka bisa langsung berjalan kaki menuju lokasi tujuan atau naik kendaraan lain untuk menyambung perjalanan.
7. Lebih Ramah Lingkungan Emisi karbon dari kereta tidak merusak lingkungan secara signifikan karena emisi langsung dilepaskan ke atmosfer atas. Selain itu, jumlah penumpang yang bisa diangkut pun lebih banyak, jadi tak membutuhkan beberapa unit untuk melakukan perjalanan dengan lebih dari 80 orang per gerbongnya.
8. Lebih Nyaman dan Bebas Penumpang kereta bisa menikmati pemandangan di luar, bahkan melihat kondisi jalan yang macet, sementara mereka tetap melaju di rel sendiri. Selain itu, penumpang bebas berpindah-pindah tempat dan menentukan posisi yang nyaman untuk mereka berdiri di dalam gerbong.