Minuman Ringan Terfavorit di 3 Negara Asia-Pasifik

Reporter

Selasa, 14 April 2015 07:51 WIB

Pembeli mengambil minuman ringan Canna Energy Mango dijajakan di ZaZZZ, mesin penjual otomatis di Seattle, Washington, 3 Februari 2015. REUTERS/David Ryder

TEMPO.CO, Jakarta - Jutaan rakyat Australia, Selandia Baru, dan Indonesia, dipercaya mengkonsumsi setidaknya satu minuman ringan (bersoda). Dalam tujuh hari minimal satu orang menenggak minuman bersoda.

Meskipun pasar di tiga negara Asia-Pasifik ini jelas sangat berbeda, temuan terbaru peneliti Roy Morgan yang diambil dari wawancara dengan lebih dari 50 ribu responden mengungkapkan bahwa peminum minuman bersoda juga memiliki sifat yang sama kuat.

Roy Morgan menemukan bahwa cola adalah minuman ringan paling populer di ketiga negara tersebut. Coca-Cola adalah raja yang tak terbantahkan di pasar minuman ringan Australia dan Selandia Baru, sementara Big Cola menempati posisi puncak daftar minuman yang paling diminati di Indonesia.

Tidak kurang empat dari lima minuman ringan paling populer di Australia adalah minuman dengan rasa cola, dan tiga di antaranya adalah merek Coca-Cola. Coca Cola dikonsumsi oleh 19 persen orang Australia (14 tahun +) dalam rata-rata tujuh hari. Sedangkan Coca-Cola Zero (8 persen) dan Diet Coke (5 persen). Merek cola lainnya yang berada dalam lima besar adalah Pepsi Max (7 persen)

Di Selandia Baru, seperempat dari populasi negara ini minum Coca-Cola rata-rata tujuh hari, dua kali lebih besar dari mereka yang mengkonsumsi merek minuman populer seperti Sprite (12 persen) dan Coca-Cola Zero (10 persen). Namun merek minuman lokal Lemon & Paeroa (L & P) juga mampu bersaing dan berada dalam daftar yang paling dicari di negara tersebut.

Dan akhirnya, Big Cola adalah minuman ringan paling populer di Indonesia, dikonsumsi oleh 14 persen dari populasi (atau 21.480.000 orang). Mereka minum cola rata-rata setiap hari. Minuman terfavorit kedua di negara tropis ini adalah Fanta, yang diminum lebih dari 12 persen penduduk Indonesia. Sedangkan merek ketiga yang paling populer, Coca-Cola, dinikmati sebagian kecil—kurang dari 12 persen ( sekitar 20 juta orang Indonesia).

SCOOP.CO.NZ | MECHOS DE LAROCHA

Berita terkait

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

19 hari lalu

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

Kopassus merayakan hari jadi ke-72 sejak berdiri pada 16 April 1952. Berikut daftar Danjen Kopassus dari 1952 hingga 2024, ada bapak dan anak.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Lalu Pollycarpus Terpidana Kasus Pembunuhan Munir Meninggal, Apa Sebabnya?

16 Oktober 2023

3 Tahun Lalu Pollycarpus Terpidana Kasus Pembunuhan Munir Meninggal, Apa Sebabnya?

Hari ini, Sabtu, 17 Oktober 2020 eks terpidana kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib, Pollycarpus Budihari Priyanto meninggal. Ini sebabnya.

Baca Selengkapnya

Jejak Impunitas dalam Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia

5 Agustus 2023

Jejak Impunitas dalam Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia

Pangliam TNI jamin tak ada impunitas dalam kasus korupsi Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi. Ini jejak impunitas kasus pelanggaran HAM.

Baca Selengkapnya

Susul Partai Prima, Partai Berkarya Ikut Gugat KPU ke PN Jakarta Pusat

7 April 2023

Susul Partai Prima, Partai Berkarya Ikut Gugat KPU ke PN Jakarta Pusat

Partai Berkarya juga meminta PN Jakarta Pusat memerintahkan KPU menghentikan tahapan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Partai Berkarya Dukung Putusan PN Jakarta Pusat: Pemilu 2024 Ditunda, Ini Profil Muchdi PR Ketua Umumnya

21 Maret 2023

Partai Berkarya Dukung Putusan PN Jakarta Pusat: Pemilu 2024 Ditunda, Ini Profil Muchdi PR Ketua Umumnya

Partai Berkarya yang dipimpin Muchdi PR mendukung putusan PN Jakarta Pusat untuk menunda Pemilu. Ini dia profil Muchdi PR.

Baca Selengkapnya

LBH Jakarta Sebut Tim Adhoc Munir Perlu Dukungan Penuh Pemerintah

25 Desember 2022

LBH Jakarta Sebut Tim Adhoc Munir Perlu Dukungan Penuh Pemerintah

Tim Adhoc Munir dinilai memerlukan dukungan penuh dari pemerintah. Presiden Jokowi diminta tampil ke publik membicarakan masalah ini.

Baca Selengkapnya

Profil Muchdi Pr dan Perannya dalam Pusaran Kasus Pembunuhan Munir

13 September 2022

Profil Muchdi Pr dan Perannya dalam Pusaran Kasus Pembunuhan Munir

Sosok Muchdi Pr mendapat sorotan publik setelah peretas Bjorka membocorkan kronologis pembunuhan aktivis HAM, Munir Said Thalib.

Baca Selengkapnya

Muchdi Pr Disebut Bjorka Dalang Pembunuhan Munir, Berikut Profilnya

12 September 2022

Muchdi Pr Disebut Bjorka Dalang Pembunuhan Munir, Berikut Profilnya

Muchdi Pr merupakan Danjen Kopassus dan Deputi V BIN yang sempat berkomunikasi dengan Pollycarpus sebagai pembunuh Munir.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Bjorka Ungkap Data Muchdi hingga Istana Presiden

11 September 2022

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Bjorka Ungkap Data Muchdi hingga Istana Presiden

Topik tentang pembocor Bjorka membagikan tulisannya soal pembunuhan aktivis HAM Munir menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Muchdi Pr Disinggung Bjorka soal Munir, Sekjen Partai Berkarya: di Pengadilan Tak Terbukti

11 September 2022

Muchdi Pr Disinggung Bjorka soal Munir, Sekjen Partai Berkarya: di Pengadilan Tak Terbukti

Menurut Badaruddin,hacker Bjorka yang membuka kembali nama Muchdi Pr dalam kaitan kasus Munir memiliki niat tertentu.

Baca Selengkapnya