TEROR PARIS: Bagaimana Menjelaskan Itu ke Anak-anak?

Reporter

Senin, 16 November 2015 20:57 WIB

Seniman India, Sudarsan Pattnaik, membuat patung pasir bagi korban serangan teror Paris di Odisha, India, 14 November 2015. REUTERS/Stringer


Cara menjelaskannya pun, harus dengan bahasa yang sederhana. Hindari kata sadis, seperti "pembantaian", "pembunuhan" atau "pertumpahan darah"."Kata-kata itu akan menciptakan rasa takut lebih dari yang gambar lakukan. Mereka membawa kekerasan emosional," kata Caroline Gaertner, jurnalis dari koran mingguan anak-anak terkemuka di Prancis.

Dia juga mempertanyakan apakah orang tua perlu menggunakan kata-kata seperti "perang" dan "terorisme", dengan alasan bahwa pengertian perang bagi seorang anak adalah "pertempuran di mana-mana". Soalnya kata Siaud-Facchin, "perang" adalah kata yang paling berarti untuk anak-anak.

"Mereka telah mendengar pembicaraan tentang ini ketika masih belia, kemudian ada juga di kelas sejarah mereka. Anda bisa mengatakan mereka bahwa terorisme adalah jenis baru dari perang, prajurit yang ingin melawan kami, tapi tidak perlu masuk ke rincian," katanya.

SIMAK: TEROR PARIS: Terkuak, Israel Tahu Prancis Akan Diserbu

Dalam masyarakat yang disesaki informasi, memang sulit menyembunyikan berita utama namun Siaud-Facchin mengatakan orang tua harus berperan sebagai pelindung ketia informasi tentang kekerasan menyebar."Jika mereka mendengar atau melihat hal-hal yang membuat takut, orang tua ada untuk bertindak sebagai penyaringnya," kata psikolog.

"Jika anak-anak takut, katakan bahwa Anda juga merasakannya. Tapi yakinkan dengan mengatakan bahwa mereka tidak dalam bahaya, ada tindakan perlindungan yang dilakukan di Prancis dan Anda berada di sana untuk melindungi mereka," katanya.

AFP | ANTARA

Berita terkait

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

3 hari lalu

Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

4 hari lalu

Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

5 hari lalu

Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

6 hari lalu

Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.

Baca Selengkapnya

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

9 hari lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

9 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

10 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

16 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

20 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

26 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya