TEMPO.CO, Cambridge - Terlalu membatasi asupan makanan serta tak cukup konsumsi lemak justru bisa menggagalkan usaha menurunkan berat badan Anda. Ahli nutrisi dari Harvard University, David Ludwig, mengungkapkan mereka yang ingin tampil dengan berat normal sering kali mengganti lemak dengan karbohidrat dan gula.
Penyebabnya, Ludwing menjelaskan, cara itu akan membuat tubuh dalam kondisi yang dinamakan "mode kelaparan". Dalam keadaan ini, tak apa-apa bila Anda mengkonsumsi cokelat hitam, asalkan tidak mengandung gula tambahan.
Menurut Ludwig, diet rendah lemak yang menjadi populer pada 1970-an tidak hanya memicu epidemi obesitas, tapi juga berkontribusi terhadap munculnya penyakit kardiovaskular.
Setelah 20 tahun melakukan penelitian, ia bermaksud menghilangkan keyakinan banyak orang bahwa diet rendah lemak bagus untuk tubuh.
Seperti dilansir India Today, kendati begitu, Ludwig menyarankan mereka yang ingin menurunkan berat badannya mengurangi asupan gula dan karbohidrat olahan karena dapat terjadi penimbunan sel-sel lemak.
Diet golongan darah O D'Adamo fokus pada daging organik tanpa lemak, buah-buahan, dan sayuran, serta menghindari produk susu, gandum, alkohol, dan kafein.
