Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Fakta Tajikistan Atur Busana Rakyatnya, Ada Larangan Jilbab, Busana Barat dan Sendal Jepit

image-gnews
Seorang wanita berada di depan benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa, 10 September 2019. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Seorang wanita berada di depan benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa, 10 September 2019. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Tajikistan dilaporkan mengatur pakaian rakyatnya. Melalui sebuah buku panduan untuk perempuan mengenai pakaian yang harus dan tidak boleh dikenakan, pemerintah melarang jilbab dan busana asing. 

Dilansir dari situs berita Asia-Plus, buku tersebut diterbitkan oleh Kementerian Kebudayaan, berisi foto-foto model yang memperlihatkan pakaian yang sesuai untuk perempuan dari segala usia, mulai dari tujuh hingga tujuh puluh tahun.

Buku ini berisi saran tentang pakaian yang pantas dikenakan di tempat kerja, saat perayaan hari libur nasional, untuk pernikahan, dan bahkan untuk akhir pekan. Selain itu, buku ini juga menjelaskan jenis pakaian yang dilarang dikenakan oleh perempuan Tajik. Di bawah ini adalah empat hal penting yang perlu diketahui tentang pelarangan hijab di Tajikistan. 

1. Dilarang Menggunakan Gaun Hitam, Kerudung, dan Jilbab

Pemerintah Tajikistan telah menganjurkan perempuan untuk tidak mengenakan gaun hitam, kerudung, dan jilbab sebagai bagian dari kampanye menentang busana muslim, yang masih populer meskipun dikritik oleh Presiden Emomali Rahmon.

Selain itu, kampanye ini melarang perempuan Tajik untuk mengenakan jilbab dan cadar hitam, terutama di sekolah-sekolah dan universitas serta di semua lembaga negara. Polisi melaporkan bahwa tahun lalu mereka menutup sekitar 160 toko yang menjual jilbab dan mengajak 1.773 perempuan untuk menghentikan penggunaannya.

Menurut pemerintah, jenggot dan jilbab dianggap sebagai budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya asli Tajikistan. Presiden Emomali Rakhmon menyatakan, "Jangan menyembah nilai-nilai asing, jangan ikuti budaya asing. Kenakan warna pakaian tradisional dan bukan hitam, bahkan saat berkabung, wanita Tajik harus memakai seragam putih, bukan hitam."

2. Dilarang Menggunakan Pakaian Kebarat-baratan

Mereka juga melarang perempuan mengenakan pakaian yang dianggap terlalu kebarat-baratan, seperti pakaian terbuka, rok mini, serta gaun yang memperlihatkan belahan dada dan bagian punggung.

3. Dilarang Berjenggot

Pemerintah Tajikistan, yang sering disebut Tajik, mewajibkan warga yang memiliki jenggot untuk mencukurnya dalam upaya mencegah radikalisme di negara bekas Uni Soviet tersebut.

Awal pekan ini, polisi di wilayah Khatlon, Tajikistan, melaporkan bahwa mereka telah mencukur jenggot hampir 13 ribu pria sebagai bagian dari "kampanye antiradikalisasi". Djovid Akramov, seorang warga Tajik, mengatakan bahwa bulan lalu ia dihentikan oleh polisi di luar rumahnya bersama anaknya yang berusia 7 tahun. Ia kemudian dibawa ke kantor polisi di Dushanbe untuk mencukur jenggotnya.

"Mereka menyebut saya Salafi, radikal, musuh publik. Kemudian dua dari mereka memegang tangan saya, sementara satu lagi mencukur setengah dari janggut saya," kata Akramov, seperti dilansir BBC pada 22 Januari 2016.

4. Dilarang Memakai Sandal Jepit atau Sandal Karet

Rakyat Tajikistan juga disarankan untuk menghindari penggunaan sandal jepit atau sandal karet di tempat umum, serta membatasi penggunaan celana ketat atau pakaian sintetis yang dapat berisiko bagi kesehatan.

Mayoritas penduduk di negara-negara bekas Uni Soviet adalah muslim, termasuk Tajikistan, namun pemerintahnya berusaha lebih sekuler sambil tetap menghormati tradisi. Pengaturan tentang pakaian ini disebut-sebut muncul karana pemerintah Tajik yang khawatir mesti disinyalir terkesan terjebak terhadap stigma ekstrimisme agama. 

Kekhawatiran tersebut disebabkan kondisi perbatasan Asia Tengah dengan Timur Tengah yang keras. Tajikitsan tak ingin menjadi seperti Afghanistan, Irak, atau Suriah, yang terlibat dalam ekstremisme. Menurut perkiraan, lebih dari 2.000 orang Tajik telah bergabung dalam pertempuran di Suriah. Meskipun populasi muslim di Tajikistan mencapai 99 persen menurut data resmi, ateisme secara resmi dianjurkan selama 70 tahun oleh pemerintahan Uni Soviet.

SHARISYA KUSUMA RAHMANDA | BBC | MARIA RITA HASUGIAN 

Pilihan Editor: Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Viral Video Tamu Hotel Mewah di Dubai Menjemur Pakaian di Balkon

15 jam lalu

Ilustrasi hotel terbesar di dunia. Foto: Canva
Viral Video Tamu Hotel Mewah di Dubai Menjemur Pakaian di Balkon

Viral video seorang ibu sedang menjemur beberapa potong pakaian di balkon hotel The Palm Atlantis di Dubai. Ada yang memuji, ada pula yang mengkritik


Lusa Pemilihan Presiden Iran, Simak Profil Para Figur yang Maju

3 hari lalu

Spanduk calon presiden Saeed Jalili terpampang saat acara kampanye di Teheran, Iran, 24 Juni 2024. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Lusa Pemilihan Presiden Iran, Simak Profil Para Figur yang Maju

Lusa, Jumat 28 Juni, Timur Tengah menunggu figur baru dari Pemilihan Presiden Iran. Berikut enam calon yang maju,


48 Daftar Negara di Benua Asia Beserta Ibu Kotanya

5 hari lalu

Setiap wilayah di benua Asia terdiri dari beberapa negara dengan keunikan masing-masing. Berikut daftar negara di benua Asia dan ibu kotanya. Foto: Canva
48 Daftar Negara di Benua Asia Beserta Ibu Kotanya

Setiap wilayah di benua Asia terdiri dari beberapa negara dengan keunikan masing-masing. Berikut daftar negara di benua Asia dan ibu kotanya.


Mahkamah Agung Iran Batalkan Hukuman Mati Rapper Terkenal

7 hari lalu

Rapper Iran,  Toomaj Salehi. Foto : X
Mahkamah Agung Iran Batalkan Hukuman Mati Rapper Terkenal

Mahkamah Agung Iran telah membatalkan hukuman mati terhadap rapper populer Toomaj Salehi.


Duta Besar Arab Saudi: Tak Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Negara Palestina

8 hari lalu

Duta Besar Arab Saudi untuk Inggris Pangeran Khalid bin Bandar. X/ChathamHouse
Duta Besar Arab Saudi: Tak Ada Normalisasi dengan Israel Tanpa Negara Palestina

Arab Saudi tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel dengan mengorbankan negara Palestina


Joe Biden Ucapkan Selamat Idul Adha, Singgung Nasib Penderitaan Warga Gaza

11 hari lalu

First Lady AS Jill Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris dipastikan negatif. REUTERS
Joe Biden Ucapkan Selamat Idul Adha, Singgung Nasib Penderitaan Warga Gaza

Joe Biden dan istrilnya Jill mengucapkan kepada Muslim Amerika dan komunitas Muslim di seluruh dunia


Filipina Menggenjot Wisata Halal, Incar Turis dari Negara Arab

11 hari lalu

Filipina memperkenalkan kampanye pariwisata Love the Philippines di Jakarta, Selasa, 29 Agustus 2023. Wisata halal menjadi bagian dari kampanye ini.
Filipina Menggenjot Wisata Halal, Incar Turis dari Negara Arab

Filipina berupaya menarik lebih banyak pengunjung Muslim dengan memastikan bahwa mereka memiliki akses terhadap produk dan layanan halal


Dewan Eropa Kecam Standar Ganda dalam Konflik Ukraina dan Timur Tengah

13 hari lalu

Presiden Dewan Eropa Charles Michel menghadiri pertemuan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Aula Besar Rakyat di Beijing, Tiongkok, 1 Desember 2022. European Union/Handout via REUTERS
Dewan Eropa Kecam Standar Ganda dalam Konflik Ukraina dan Timur Tengah

Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengatakan standar ganda tidak dapat diterima sehubungan dengan konflik di Ukraina dan Timur Tengah


Khotbah Arafah Diharapkan Jangkau 1 Miliar Pendengar di Seluruh Dunia

13 hari lalu

Jamaah calon haji Indonesia secara bergelombang mulai berdatangan dan menempati tenda-tenda di Arafah, Jumat (14/6).
Khotbah Arafah Diharapkan Jangkau 1 Miliar Pendengar di Seluruh Dunia

Khotbah Arafah yang disampaikan pada Sabtu di Masjid Namira di Makkah diperkirakan akan menjangkau satu miliar pendengar di seluruh dunia


Perhatikan 3 Syarat Ibadah Kurban bagi Muslim

18 hari lalu

Bagi Anda yang berencana berkurban, ada beberapa website beli hewan kurban online yang bisa dicoba. Beberapa di antaranya memberikan diskon. Foto: Canva
Perhatikan 3 Syarat Ibadah Kurban bagi Muslim

Syarat jalankan ibadah kurban adalah wajib bagi Muslim, jika mampu secara materi, dan baligh dan berakal.