TEMPO Interaktif, Jakarta - Jakarta ibarat magnet bagi masyarakat Indonesia. Namun gegap-gempita Jakarta mempunyai sejarah yang justru sangat kontras dengan permukaan luarnya. Sejarah Jakarta, bahkan hingga kini, dibangun justru bukan untuk tempat kehidupan bersama, melainkan hanya digunakan untuk memenuhi impian para penguasa dan kaum aristokrasi uang. Kota ini juga dibangun tanpa kesinambungan visi dan arah yang dituju.
Buku yang ditulis Susan Blackburn ini memaparkan dengan sangat menarik dinamika sejarah Jakarta yang usianya kini hampir setengah milenium. Peneliti dan akademisi dengan fokus sejarah dan politik Indonesia asal Australia ini memperkaya bukunya dengan riset mendalam. Perkembangan Jakarta yang tanpa arah dijelaskan mulai kota ini bernama Sunda Kelapa, Batavia, Jayakarta, hingga zaman kemerdekaan. Membaca buku ini kita diajak menjelajah sejarah Jakarta dengan berbagai sudut pandang dan detil yang sangat memikat.
Amirullah
JAKARTA SEJARAH 400 TAHUN Penulis: Susan Black Burn Penerbit: Masup Jakarta Edisi: Juni 2011 Tebal: 392 halaman
Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional
12 hari lalu
Akademisi Dorong Metode Nikson Nababan Bangun Desa Diterapkan Nasional
Nikson Nababan menggunakan model NIKSON (needs, innovation, knowledge, synergy, operation and norm) dalam perencanaan pembangunan daerah berbasis data presisi.