TEMPO.CO, Jakarta - Rempah-rempah tak hanya melezatkan masakan kari atau menambah selera masakan Anda, tapi juga mengandung zat yang bisa meningkatkan kesehatan. Beragam rempah bisa menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan, bukan hanya mengatasi peradangan atau rasa lapar ataupun menjaga usus agar tetap sehat. Berikut 10 jenis rempah yang bermanfaat seperti dikutip situs Huffington Post edisi 13 Januari 2012:
Kayu Manis
Rempah ini tak hanya mempermanis pastri atau kopi pagi Anda. Kayu manis juga bisa menurunkan berat badan. Menurut studi terbaru oleh Diabetes Care, satu sendok teh kayu manis per hari bisa menurunkan dengan cepat kadar gula darah dan kolesterol hingga 26 persen. Artinya ia bisa membantu mencegah diabetes, kelebihan berat badan, dan penyakit kardiovaskuler.
Paprika
Paprika pedas terdiri dari capsaicin, yang merupakan antiradang dan antioksidan yang bisa menurunkan risiko terkena kanker. Capsaicin juga ditemukan di cabai dan cabai merah.
Merica Hitam
Ia mengandung komponen piperin (yang menciptakan rasa pedas) dan meningkatkan metabolisme hingga 8 persen berjam-jam setelah dikonsumsi. Merica segar mengandung piperin paling tinggi.
Biji Moster
Biji moster yang pedas tak hanya berfungsi untuk penyedap rasa, tapi juga membantu meningkatkan metabolisme. Ia membantu tubuh membakar lemak dengan cepat hingga 25 persen dan sekitar 45 kalori per sekali makan. Menurut riset terbaru yang dilakukan Oxford Polytechnic Institute, kandungan termogenik biji moster ini adalah yang terbaik sebagai pembakar lemak.
Cabai
Kandungan terbesarnya adalah capsaicin yang dikenal sebagai pembakar lemak dan mengandung termogenik. Capsaicin mempercepat sistem saraf pusat memproduksi panas dalam tubuh yang meningkatkan pembakaran kalori. Studi terbaru yang dimuat di Journal of Obesity mengungkapkan rempah jenis ini meningkatkan oksidasi lemak yang meningkatkan energi dan mempercepat kerja sistem saraf--semuanya bermanfaat menurunkan berat badan Anda.
Kunyit
Rempah ini sangat baik untuk menurunkan peradangan di otot dan sendi. Menurut American Institute for Vedic Studies, kunyit juga diyakini menjadi pencegah kanker dan lebih efektif ketimbang obat penghilang rasa sakit seperti aspirin atau ibuprofen.
Ketumbar
Menurut Digestive Disease and Science, ketumbar bisa menurunkan gejala sindrom iritasi perut dengan cepat. Ketumbar yang mengandung anti-spasmodic membantu mengatasi kontraksi otot perut yang berakibat kram perut serta membantu melemaskan pembuluh nadi.
Biji Adas
Adas mengatasi peradangan dan menyembuhkan sakit akibat nyeri haid. Adas mengandung minyak seperti liquorice yang disebut anethole dan phytoestrogen, komponen seperti oestrogen. Minyak ini terbukti menurunkan kram menstruasi dan sekuat bahkan lebih kuat dari ibuprofen.
Jahe
Sudah lama jahe dikenal sebagai rempah yang membantu mengatasi penyakit yang berhubungan dengan hidung. Penelitian dari University of Michigan dan National Yang-Ming University, Taiwan, menemukan jahe menurunkan pelepasan vasopressin--hormon kunci pada penyakit yang berhubungan dengan gerakan. Jahe juga bagus untuk lambung dan menjaga pencernaan tetap sehat.
Oregano
Oregano merupakan sumber utama thymol dan carvacol, dua zat antibakteri pelawan infeksi. Ia juga mengandung antioksidan tinggi bahkan empat kali lipat lebih tinggi dibandingkan antioksidan dalam blueberry.
HUFFINGTON POST | ARBA’IYAH SATRIANI
Berita terkait
Ini Alasan Berat Badan Tidak Bertambah Meski Makan Banyak
26 Januari 2019
Para peneliti menemukan alasan berat badan seseorang tidak bertambah meski makan sesuka hatinya.
Baca Selengkapnya10 Alasan untuk Memasukkan Lemon dalam Menu Harian
17 September 2017
Sejak dulu, lemon memang dikenal sangat kaya akan vitamin C dan zat gizi lain.
Pertajam Kemampuan Otak dengan Alpukat dan Kacang-kacangan
14 September 2017
Sebuah penelitian menegaskan pentingnya makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh buat kesehatan kognitif.
Baca SelengkapnyaPasang Kondom dengan Benar, Cek 5 Kiatnya Agar Aman
19 Juli 2017
Kesalahan saat memakai kondom ketika berhubungan intim bisa menyebabkan kehamilan tak diinginkan akibat kondom bocor atau tertinggal di lubang vagina.
Baca SelengkapnyaMenghindari Karbohidrat? Gangguan Fungsi Otak Mengintai
19 Juli 2017
Banyak orang yang malas mengkonsumsi karbohidrat karena takut gemuk padahal hal itu salah.
Baca SelengkapnyaOlahraga Berlebihan Vs Kulit, Jangan Lupa Minum Suplemen
19 Juli 2017
Menurut seorang pakar kesehatan, berolahraga berlebihan ternyata berdampak buruk bagi kulit yang cepat menua.
Baca SelengkapnyaTipe Orang Seperti Ini Tak Mudah Terkena Insomnia
12 Juli 2017
Pakar neurologi mengatakan ada tipe orang yang tak mudah mengalami insomnia dan gangguan tidur lainnya.
Baca SelengkapnyaUnduh Aplikasi Pintar Ini Jika Anda Menderita Insomnia
24 Juni 2017
Kini, terdapat ratusan aplikasi yang didesain khusus untuk dapat membantu para penderita insomnia.
Baca SelengkapnyaKolesterol Tinggi Mengundang Penyakit, Begini Cara Mengontrolnya
21 Juni 2017
Kadar kolesterol yang tinggi dapat memicu terjadinya penyakit jantung koroner, stroke, hipertensi, perlemakan hati, dan kerusakan pankreas.
Baca SelengkapnyaGingkgo Biloba Bantu Memperbaiki Mood dan Daya Ingat
16 Juni 2017
Berdasarkan penelitian, manfaat ginkgo biloba antara lain meningkatan fungsi kognitif, mood positif, energi, dan memori.
Baca Selengkapnya