Keindahan Motif Sutra Sengkang

Reporter

Sabtu, 11 Mei 2013 12:29 WIB

Pekerja menjemur batik khas Banyuwangi yang telah selesai dibilas di Sanggar Batik Sayu Wiwit, Banyuwangi(26/4). 1 potong (2m) kain batik dijual 70 ribu-350 ribu rupiah, dan yang kain sutra dijual 1-3,5 juta rupiah. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta -Keistimewaan sutra sengkang yang lain adalah kekhasan motif yang dimiliki. Sutra yang dalam bahasa setempat disebut 'sabbe' diproduksi dengan alat tenun yang pengerjaanya masih menggunakan tenaga manusia.


Kurang lebih ada empat motif yang biasanya digunakan pada sutra sengkang. ada Motif 'Balo Tettong' alias bergaris atau tegak, motif 'Makkalu' atau melingkar, motif 'Mallobang' atau berkotak kosong, dan motif 'Balo Renni' alias berkotak kecil.


Selain itu, ada dua lagi motif tambahan yang biasanya digunakan diantaranya dengan mengkombinasikan benang hingga menghasilkan motif timbul 'Wennang Sau' serta motif 'Bali Are' dengan sisipan benang tambahan.

Tak hanya kain sutra yang ditawarkan, anda juga bisa langsung memesan untuk menjahit kain yang anda beli untuk dijadikan pakaian yang anda inginkan. Ukuran yang dipakai tidak melulu dengan menggunakan meter. Ada pula istilah 'sarimbit', yang bisa digunakan untuk membuat pakaian berpasangan.


Sarimbit kira-kira berukuran 6 meter lebih, 2,25 meter untuk pakaian pria, 2 meter untuk pakaian wanita dan 2 meter lagi untuk bagian bawahannya.

Sutra di Kabupaten Wajo pada mulanya hanya boleh dikenakan pada acara-acara khusus oleh golongan bangsawan saja. Sutera adalah barang mewah yang menunjukkan strata sosial bagi penggunannya.

"Orang biasa tidak menggunakan sutra sebagai upaya menghargai Rajanya," ujar Ridwan Pamelleri, salah seorang pengrajin sutera dari kampung Pakkanna.


Namun seiring berjalannya waktu tradisi itu mulai ditinggalkan dan sekarang semua orang bisa menggunakan sutra. Terlebih setelah sutra menjadi komoditas ekonomi utama masyarakat.

Dewasa ini kain tenun sutra dengan motif asli Wajo akan mudah anda temui di beberapa rancangan karya perancang-perancang Makassar. Salah satu yang sering mengangkat sutra asli Wajo ini sebagai tema utama rancangannya adalah perancang Adhie dan Alie. Kedua perancang kenamaan tersebut secara aktif mengangkat kain tenun sutra sebagai tema karyanya dalam rangka mengkampanyekan kekayaan karya budaya bugis secara lebih luas.

HIMAS PUSPITO PUTRA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

29 menit lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

1 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

2 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

2 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

3 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

3 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

3 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

3 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

3 jam lalu

Sule: Mahalini akan Pindah Agama dan Menikah dengan Rizky Febian secara Islam

Sule menjelaskan bahwa Mahalini akan menjadi mualaf sebelum menikah dengan Rizky Febian secara Islam di Jakarta.

Baca Selengkapnya