Shuniyya Ruhama, Waria Pengusaha Batik  

Reporter

Senin, 25 November 2013 17:23 WIB

Pekerja mewarnai kain batik di sebuah industri batik rumahan "Nanom" kampung Ringinanom, Kramat Selatan, Kota Magelang, Jateng (23/5). ANTARA/Anis Efizudin

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa bilang waria hanya bisa menjajakan diri di jalan? Waria juga sekolah tinggi dan berkreasi. Yang terakhir diwakili lewat sosok Shuniyya Ruhama H., waria berkerudung yang menulis buku Jangan Lepas Jilbabku.

Shuniyya menjadi alumni Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, jurusan sosial politik dengan predikat cum laude. Ia menyelesaikan bangku kuliah dalam waktu 3 tahun 40 hari. Setelah lulus dari SMA Negeri 4 Yogyakarta pada 2000, dia melanjutkan kuliah ke Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia mengambil jurusan sosiologi di Fakultas Ilmu Pemerintahan dan Politik.

"Senang saja ambil sosiologi, bisa belajar banyak, ada ekonomi, sosial manajemen, hubungan kerja," kata Shuniyya kepada Tempo.

Setelah lulus, Shuniyya pun mantap memutuskan untuk tidak mencari pekerjaan. "Kampus UGM itu tempat pemimpin, bukan bersaing untuk mendapatkan pekerjaan," kata dia.

Idealnya, sebagai lulusan dari salah satu kampus terbaik, maka dia harus menjadi contoh dalam menciptakan lapangan kerja. "Bukan sebaliknya. Tapi semua itu kembali lagi ke pilihan setiap orang," kata dia. (Baca: Waria Yogya Merasa Lebih Solid dari Gay Atau Lesbi)

Shuniyya kini fokus menjalankan bisnis produksi kain batik. Sejak 2010 dirinya telah memiliki empat tempat pembuatan batik, yakni di Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, dan Kota Pekalongan.

Ada 70 pembatik yang dihidupinya. "Sebaik-baiknya manusia yang bisa bermanfaat bagi yang lain," ujarnya. Secara akademis, Shuniyya menyadari bahwa ilmu yang ia dapatkan saat kuliah tidak terpakai saat ini. "Tapi, secara praktis, ilmuku sangat aplikatif dan bisa terpakai terutama untuk menghadapi klien," katanya.

AISHA

Berita Terpopuler

500 Nasabah Anak Bermain Dalam Beragam Profesi
Nasib Khotimah Tak Seindah Bulu Mata Syahrini
Survei: Penggunaan Antibiotik Karena Mitos
Gen Telomere Pria Pengangguran Lebih Pendek

Berita terkait

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

17 menit lalu

Penggemar Rasakan Emosi di Lagu Diana Krall

Penggemar Diana Krall kagum dengan penampilan penyanyi Kanada itu di konser Solo bertajuk Diana Krall Live in Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

51 menit lalu

Real Madrid Juara Liga Spanyol 2023/2024, Carlo Ancelotti Lewati Catatan Zidane dan Incar Rekor Miguel Munoz

Carlo Ancelotti berhasil mengantar Real Madrid menjuarai Liga Spanyol 2023-2024. Incar rekor setelah lewati catatan Zidane.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

1 jam lalu

3 Fakta Penting Laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis 9 Mei

Simak tiga fakta penting laga timnas U-23 Indonesia vs Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024, salah satunya pertandingan digelar tertutup.

Baca Selengkapnya

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

1 jam lalu

Indonesia Raih Perak Piala Uber Pertama dalam 16 Tahun, Para Pemain Tunggal Putri Paling Banyak Dipuji

Setelah 16 tahun menanti, akhirnya tim bulu tangkis putri Indonesia membawa pulang medali Piala Uber.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

2 jam lalu

Jadwal Liga Champions Leg Kedua Semifinal: Bayern Munchen Kehilangan 2 Bek Jelang Sambangi Real Madrid

Jadwal Liga Champions akan memasuki leg kedua semifinal. Bayern Munchen mendapat pukulan menjelang tampil di markas Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

3 jam lalu

Fansign Day6 di Jakarta Selama 2 Jam Dipenuhi Ratusan My Day Beruntung

Dihadiri oleh Sungjin, Wonpil, Dowoon, dan Young K, acara fansign Day6 di Jakarta diadakan sehari sebelum Saranghaeyo Indonesia 2024.

Baca Selengkapnya

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

3 jam lalu

Film Horor Psikologis Possession: Kerasukan Tayang 8 Mei, Produser Berharap Dapat Jadi Bahan Diskusi

Possession: Kerasukan memakai atribut horor Indonesia, yaitu pocong yang dipresentasikan bantal-guling lantaran dekat dengan keseharian masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

3 jam lalu

Tak Kebal Aturan Ganjil-Genap, Apa itu Pelat Khusus ZZ?

Apa itu pelat khusus ZZ yang disebut tak kebal aturan ganjil-genap di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

3 jam lalu

Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

3 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya