Kecanduan Alkohol Pada Anak Bikin Otak Lemot

Reporter

Jumat, 6 Maret 2015 04:48 WIB

Foto tengkorak salah satu mumi. Warna hijau memperlihatkan kokain yang dikonsumsi anak tersebut dalam ritual capacocha. Dari test laboratorium terhadap rambut mumi diketahui bahwa anak-anak tersebut sudah biasa mengkonsumsi kokain dan alkohol, sedikitnya 21 bulan sebelum kematiannya. dailymail.co.uk

TEMPO.CO , Jakarta:Berdasarkan riset kesehatan dasar yang diselenggarakan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) yang melakukan penelitian sederhana tentang berapa konsumsi alkohol pada anak berusia 10 tahun ke atas? Dijawab anngka kejadian minum alakohol dalam sebulan terakhir adalah sebesar 3 persen.

"Kelompok umur tertinggi peminum alkohol adalah usia 25-34 tahun dengan 4,3 persen. Sementara untuk kelompok anak muda, usia 10-14 tahun sekitar 0,3 persen dan usia 15-24 tahun adalah 3,5 persen," kata Prof dr Tjandra Yoga Aditama dalam surat elektroniknya di Jakarta pada Kamis (5/3).

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan atau Balitbangkes dari kantor Kementerian Kesehatan ini menerangkan berdasarkan penelitian yang dilakukan di tempatnya menyebutkan penyebab minum alkohol pada anak karena pengaruh teman, lingkungan, iseng atau coba-coba, dan ketagihan.

"Dampak minum alkohol merupakan faktor risiko untuk kejadian penyakit tidak menular (PTM), seperti hipertensi, stroke dan jantung. Faktor risiko lain timbulnya PTM seperti merokok, kurang aktivitas fisik atau kurang olah raga, sangat jarang konsumsi buah dan sayur, dan juga melakukan diet tidak sehat dengan alkohol."

Tjandra menerangkan biasanya ada hubungan antara perilaku merokok dan minum alkohol. "Artinya, sambil minum alkohol merokok juga. Dampak lainnya, diperkirakan ada hubungan antara minum alkohol dan perilaku tidak baik," katanya.

Dia juga menjelaskan akibat terlalu banyak konsumsi alkohol yang dapat menurunkan kemampuan berpikir dan gangguan perilaku. "Anak atau remaja yang kecanduan konsumsi alkohol bikin lambat berpikir atau lemot."

Tjandra juga mengatakan, "Apabila konsumsinya amat berlebihan, bisa menyebabkan seseorang hilang kesadaran. dan menyebabkan penyakit serius yang disebabkan alkohol seperti tukak lambung, kerusakan pada hati, hingga komplikasi gangguan psikiatri.

Karena itulah pria berkacamata ini meminta pemerintah untuk lebih tegas dalam hal hukum dan perundangan. Menurutnya, pemerintah sudah mengeluarkan Perpres No. 74 Tahun 2013, tentang pengendalian dan pengawasan minuman beralkohol. Dalam Perpres tersebut diatur tentang golongan minuman beralkohol menurut kadar etanolnya dibagi ke dalam Golongan A, B dan C. Kemudian juga tempat yang boleh menjual, dan juga pengawasan oleh pemerintah."



Tjandra juga menegaskan minuman beralkohol merupakan produk minuman yang mendapat pengawasan ketat dalam peredarannya.

"Terkait dengan maraknya minuman beralkohol oplosan, tentunya ada beberapa cara sebagai pencegah. antara lain mengawasi peredaran alkohol sesuai dengan Perpres tersebut oleh pihak berwenang. Kemudian pentingnya edukasi kepada masyarakat tentang bahaya minum alkohol, terutama oplosan. Dan mendorong pemuda atau orang muda untuk ikut dalam kegiatan yang produktif dan sehat. hal ini bisa mellaui pramuka, kegiatan olah raga, dan kegiatan kreatif lain," ungkapnya panjang lebar.

HADRIANI P.

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

10 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

10 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

11 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

11 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

11 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

15 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

18 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya