TEMPO.CO, Jakarta - Kerrie Armitage, 28 tahun, menderita penyakit langka sejak dua tahun lalu. Ia menderita aquagenic urticaria atau alergi terhadap air. Karena penyakit yang dideritanya itu, Armitage tidak bisa mencium bibir suaminya dalam keadaan basah.
Menurut Mirror.co.uk, jika ingin mencium suaminya, Peter, Armitage harus memastikan bibir pasangannya itu dalam keadaan kering. “Kalau bibir basah, air liur itu akan membuat saya memerah dan gatal-gatal,” kata dia, Jumat, 24 April 2015.
Armitage mengatakan bentol-bentol merah pada kulitnya berawal pada 2013 ketika minuman anggur tumpah di tangannya. Armitage pun langsung membawa tangannya yang merah itu ke dokter. Namun sayangnya dokter mengatakan Armitage akan tetap menderita alergi air.
Alergi yang dideritanya itu, membuat Armitage keluar dari pekerjaannya. Alasannya, sebagai tenaga kebersihan, dia selalu bersentuhan dengan air. “Setiap kerja, kulit saya merah-merah,” katanya. Armitage juga tidak berani memandikan anak-anaknya serta tugas-tugas lainnya sebagai ibu rumah tangga.
Menurut Armitage, alergi yang dideritanya itu sangat menyiksa. Sebab, jika berkeringat dan menangis, tubuh dia akan memerah dan sangat gatal.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
11 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
