Akik Motif Ular Piton Ini Dihargai Fantastis  

Reporter

Rabu, 6 Mei 2015 10:34 WIB

Bongkahan batu yang disebut Giok Aceh, ditawarkan dengan harga Rp 250 juta dalam acara GemStone Festival di halaman RRI, Bandung, 26 Februari 2015. Festival Gemstone merupakan acara untuk menampilkan berbagai jenis batu akik dengan keindahan dan keunikannya. TEMPO/Prima Mulia

BISNIS.COM, Jakarta - Batu akik jenis spritus atau biru langit di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, saat ini menjadi barang langka. Itu membuat harganya melejit hingga puluhan juta rupiah untuk kelas super ukuran standar.

"Untuk mencari batu spritus kualitas super itu sangat susah. Kalau pun ada, harganya mencapai puluhan juta rupiah," kata Yansa, pengrajin batu akik, di Baturaja.

Namun, saat batu akik spritus langka, ada satu batu yang banyak diincar penggemar batu akik. Akik itu bermotif kulit ular sawo atau piton.

"Yang dicari sekarang ini adalah batu akik motif kulit ular sawo atau piton. Kemarin saya pernah dapat. Itu pun dihargai Rp3 juta seukuran telur puyu. Banyak yang cari batu motif ini," ucap Heryy, penggali batu setempat.

Dia juga tidak terlalu paham. Namun batu-batu motif itu banyak diminati. "Batu jenis spritus mahal, dan barangnya juga langka. Mungkin ini salah satu dampak, banyaknya minat batu akik motif bernilai seni tersebut," ujarnya.

Menurut Yansa, lokasi batu spritus saat ini hanya ada di satu tempat, yakni Desa Simpang Empat, Kecamatan Lengkiti, berjarak sekitar 80 kilometer atau 1,5 jam perjalanan darat menggunakan mobil dari Kota Baturaja.

Selain itu, untuk memperoleh batu mulia warna biru tersebut, penambang harus menggali sampai kedalaman tanah hingga 5 meter.

"Itu pun belum tentu mendapat batu berkualitas tinggi. Bahkan tak jarang batu spritus tidak didapat," tutur Yansa.

Herry, penggali batu akik jenis spritus lain, mengatakan, selama menjadi penggali batu, dia belum pernah mendapatkan batu spritus kualitas super. Dia hanya mendapatkan batu jenis itu yang kualitasnya standar-standar saja.

"Dapat yang standar saja saya sudah bersyukur, karena sekarang sejak barang langka itu dihargai hingga jutaan rupiah," ujar Herry.

Dia menjelaskan, untuk menggali di lahan lokasi bahan spritus, dia harus menyewa lahan tersebut dari warga setempat dengan harga Rp 300-500 ribu per meter.

Harga sewa ini bervariasi. Ada juga yang dihargai Rp 8-10 juta untuk satu kali menggali lahan berukuran 20 meter x 20 meter, dengan syarat hanya boleh menggali hingga kedalaman 5 meter.

"Warga tidak mau lagi memperjualbelikan lahan mereka. Sekarang hanya untuk disewakan saja," ucapnya.

Dia menuturkan hasil menjual batu yang diperoleh bervariasi, mulai Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta per hari.

BISNIS.COM


Berita terkait

Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

11 Agustus 2023

Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan entrepreneur baru harus lebih inovatif dan melahirkan sesuatu baru.

Baca Selengkapnya

Meski Sudah Tak Tren Lagi, 3 Sentra Batu Akik di Indonesia Masih Hidup

18 Juli 2023

Meski Sudah Tak Tren Lagi, 3 Sentra Batu Akik di Indonesia Masih Hidup

Batu akik sempat menjadi tren di Indonesia pada 2015. Berikut beberapa sentra batu akik yang masih berjualan hingga saat ini.

Baca Selengkapnya

Sebelum Lato-lato, Indonesia Pernah Demam Gelombang Cinta, Batu Akik hingga Janda Bolong

25 Januari 2023

Sebelum Lato-lato, Indonesia Pernah Demam Gelombang Cinta, Batu Akik hingga Janda Bolong

Hari ini, Indonesia sedang mengalami demam lato-lato, sebelumnya pernah dilanda demam gelombang cinta, batu akik hingga janda bolong.

Baca Selengkapnya

Ingat Zaman Demam Batu Akik, Ini 5 Jenis Batu Cincin yang Masih Dicari

30 Agustus 2022

Ingat Zaman Demam Batu Akik, Ini 5 Jenis Batu Cincin yang Masih Dicari

Demam batu akik pernah melanda Indonesia pada 2015 silam. Ada banyak ragam batu akik, yaitu Bacan, Zamrud, Topas, Kalimaya, dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Bansos Covid-19: Pejabat Kemensos Akui Terima Sepeda Brompton

10 Mei 2021

Sidang Bansos Covid-19: Pejabat Kemensos Akui Terima Sepeda Brompton

Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial membantah menerima Rp 1 miliar dari terdakwa kasus suap bansos Covid-19.

Baca Selengkapnya

Fosil Gajah Purba Hampir Digosok Dijadikan Batu Akik

17 Januari 2020

Fosil Gajah Purba Hampir Digosok Dijadikan Batu Akik

Warga tidak menyadari batuan yang mereka temukan adalah fosil gajah purba. Ada fosil tulang dijadikan tungku buat memasak.

Baca Selengkapnya

Vlog Perdana Ahok: Akik Menyala Temani di Bui

25 Januari 2019

Vlog Perdana Ahok: Akik Menyala Temani di Bui

Ahok mengunggah video blog atau Vlog pertamanya di YouTube.

Baca Selengkapnya

Tacun Kasser, Mengubah Batu Akik Menjadi Miniatur Cantik

3 November 2018

Tacun Kasser, Mengubah Batu Akik Menjadi Miniatur Cantik

Tacun Kasser tak hanya mengasah batu akik jadi cincin, tapi menjadi miniatur yang menarik

Baca Selengkapnya

Tertipu Batu Akik Bertuah, Sepeda Motor Amblas Dibawa Pencuri

2 Maret 2018

Tertipu Batu Akik Bertuah, Sepeda Motor Amblas Dibawa Pencuri

Polres Metro Jakarta Selatan menangkap satu orang pelaku pencurian motor dengan modus penipuan menggunakan batu akik.

Baca Selengkapnya

Suvenir Asian Games 2018, Fadli Zon Usulkan Batu Akik Garut

28 Februari 2018

Suvenir Asian Games 2018, Fadli Zon Usulkan Batu Akik Garut

Batu akik Garut yang mempunyai beraneka ragam motif pernah diusulkan Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menjadi suvenir Asian Games 2018.

Baca Selengkapnya