TEMPO.CO, Jakarta - Keberhasilan itu memerlukan proses. Demikian perjalanan bisnis kuliner aktor Baim Wong. Sempat gagal, Baim Wong berhasil bangkit. Kini usaha bakminya berjalan lancar.
“Saya mulai bisnis pada 2007, ada yang berhasil, ada yang gagal. Alhamdulillah yang sekarang berhasil. Tinggal dilihat, dipertahankan, dan dikembangkan saja,” ujar Baim Wong, Jumat, 22 September 2017.
Bercerita kegagalannya, Baim mengaku sempat menjual mobilnya untuk membayar utang. Dia pun sempat dilaporkan ke pengadilan atas tuduhan penipuan. Namun Baim berhasil melunasi utang-utangnya serta membuktikan tuduhan tersebut tidak benar.
“Saya di lini yang benar dan tak terbukti menipu. Demi Allah saya tidak menipu serupiah pun. Allah itu Maha Adil,” ujarnya.
Sukses membalikkan keadaan, Baim berprinsip akan berhasil walau berada dalam kondisi jatuh. Dia mengatakan keyakinan tersebut merupakan modal penting untuk bangkit setelah mengalami kejatuhan. “Keberhasilan adalah 90 persen kegagalan. Saya belajar dari kegagalan dahulu,” katanya.
Selain itu, dia percaya, jika pekerjaan dijalankan dengan cinta, apa pun yang terjadi, akan dihadapi. Contohnya, dia berbisnis kuliner karena senang dengan bidang tersebut. Demi bisnisnya ini, sehabis syuting, Baim menyempatkan mengolah bakminya tersebut. Baca: Pemicu Gangguan Jiwa pada Pekerja, Wanita dan Pria Berbeda
“Ketika syuting dan buat makanan begitu pulang. Jadi tak ada waktu.”
Belum lama ini Baim Wong baru saja membuka kedai bakmi yang dinamai Bakmi Wong di Depok, Jawa Barat. Dia berencana membuka cabang-cabang di tempat lain tapi tidak mau tergesa-gesa. Baim mengaku akan menyiapkannya segalanya dengan matang terlebih dahulu.
