HUT TNI: Motif Kamuflase, Motif Tentara yang Tak Lekang Waktu

Reporter

Tempo.co

Editor

Susandijani

Jumat, 6 Oktober 2017 14:10 WIB

US Marine atau pasukan marinir Amerika menggunakan seragam dari jenis pixel atau digital yang kini tengah digandrungi. Marine Corps Combat Utility Uniform (MCCUU), merupakan jenis potongan dan warna dari seragam milik marinir Amerika, tersedia dalam warna

TEMPO.CO, Jakarta - Membicarakan gaya Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak akan lepas dari motif kamuflase atau yang kerap dikenal dengan motif loreng.

Motif ini sudah banyak ditemui di mana-mana dan bisa dipakai oleh siapa saja, meskipun demikian motif kamuflase ini diciptakan dengan sengaja demi menjaga keamanan tentara saat bertugas.

Baca: HUT TNI: Seragam Tentara Selalu Bikin Bangga, Ini Kata Psikolog

Dilansir dari laman Anothermag, beberapa penemuan revolusioner, salah satunya adalah motif kamuflase, pertama kali muncul pada pertengahan abad ke-18 ketika digunakan oleh regu-regu penembak untuk membuat mereka tidak dapat dibedakan dari lingkungan tempat mereka bersembunyi. Pada tahun-tahun setelah itu, motif ini bisa digunakan di medan padang pasir dan hutan.

US Marine atau pasukan marinir Amerika menggunakan seragam dari jenis pixel atau digital yang kini tengah digandrungi. Marine Corps Combat Utility Uniform (MCCUU), merupakan jenis potongan dan warna dari seragam milik marinir Amerika, tersedia dalam warna gurun atau desert dan hutan atau woodland. Seragam ini sangat efektif digunakan dibandingkan ACUPAT milik US Army, seragam ini dikembangkan dari basis seragam tentara Kanada yang mengadopsi bentuk yang sama. Getty Images

Warna dasar dari motif kamuflase, yakni warna khaki - muncul dari adanya keinginan untuk bersatu di kalangan tentara India. Pada tahun 1840-an, tentara di Angkatan Darat India yang terdiri dari tentara Inggris dan pribumi di bawah pemerintahan Inggris, mulai mengenakan pakaian berwarna cokelat pudar untuk menyatukan berbagai warna seragam tentara India yang dari berbagai daerah. Prajurit menggunakan teh, bubuk kari dan lumpur untuk mewarnai pakaian mereka dengan warna yang sama. Warna ini yang dikenal dengan nama khaki, yang diambil dari kata Urdu yang berarti 'debu'.

Baca: HUT TNI, Jenderal Soedirman Punya 3 Jimat Sakti, Apa Itu?

Motif kamuflase juga digunakan bagi mereka yang berada orang-orang sipil atau non militer. Dengan memakai warna khaki dan motif kamuflase, keduanya dijadikan alat ideal untuk subversi atau protes kepada negara. Keduanya telah lama menjadi pilihan warna seragam untuk geng pemuda dan pendukung gerakan politik.

Pada tahun 1960-an, anak muda Inggris mengenakan parka berwarna hijau tentara, sementara kaum hippies AS mengadopsi jaket berwarna khaki atau jaket kamuflase untuk mengecam Perang Vietnam.

Ilustrasi army look. Dhgate.com
Dalam dunia fesyen, motif kamuflase dipakai dengan kesan yang jauh dari asal-usulnya yang rapi: tidak berkancing dan berkuran besar. Ironisnya, dengan memakai pola ini dimaksudkan si pemakai menjadi orang selalu menonjol, bukan lagi sebagai simbol ketidakadilan.

Namun perlu diingat bahwa tidak semua negara menerima orang-orang sipil memakai pakaian bermotif kamuflase karena motif itu hanya milik tentara. Dikutip dari laman Dynamictravel, negara-negara yang memiliki aturan tersebut antara lain adalah Karibia, Jamaika, Barbados, dan Grenada.

RENDRAWATI l SDJ

Berita terkait

Jokowi, SBY dan Prabowo Duduk Bersebelahan saat Parade Senja di Kemhan

9 Oktober 2023

Jokowi, SBY dan Prabowo Duduk Bersebelahan saat Parade Senja di Kemhan

Kementerian Pertahanan menggelar kegiatan Parade Senja dalam rangka peringatan HUT ke-78 TNI di Lapangan Bela Negara, Senin 9 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

HUT TNI, Mengenang Jenderal Oerip Soemohardjo Gabungkan Kekuatan Militer TNI

6 Oktober 2023

HUT TNI, Mengenang Jenderal Oerip Soemohardjo Gabungkan Kekuatan Militer TNI

Di HUT TNI, ada sosok Jenderal Oerip Soemohardjo merupakan salah satu orang yang menjadi peletak ABRI-TNI dalam hal keorganisasian.

Baca Selengkapnya

HUT TNI ke-20 pada 5 Oktober 1965, Momen Peringatan Paling Kelam bagi Tentara

6 Oktober 2023

HUT TNI ke-20 pada 5 Oktober 1965, Momen Peringatan Paling Kelam bagi Tentara

Mengapa HUT TNI pada 1965 diperingat dengan muram?

Baca Selengkapnya

HUT TNI ke-78, Prajurit Bagikan Paket Sembako untuk Warga di Monas

5 Oktober 2023

HUT TNI ke-78, Prajurit Bagikan Paket Sembako untuk Warga di Monas

Prajurit TNI membagikan paket sembako kepada warga yang hadir di acara peringatan HUT TNI ke-78 di Monas

Baca Selengkapnya

Sambutan Warga Saat Jokowi Tiba di Monas Hadiri Acara Ulang Tahun TNI ke-78

5 Oktober 2023

Sambutan Warga Saat Jokowi Tiba di Monas Hadiri Acara Ulang Tahun TNI ke-78

Presiden Joko Widodo menghadiri acara ulang tahun TNI ke-78 di Monas pagi ini. Begini warga menyambut Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Anggaran Modernisasi Alutsista Sulit Didapat: Harus Dibelanjakan, Diputar Kembali untuk Rakyat

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Anggaran Modernisasi Alutsista Sulit Didapat: Harus Dibelanjakan, Diputar Kembali untuk Rakyat

Presiden Jokowi menyinggung soal besarnya kebutuhan anggaran untuk melakukan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) TNI.

Baca Selengkapnya

4 Daftar Pantai Terkotor Versi Pandawara Group, Salah Satunya Pantai Cibutun Loji Sukabumi

5 Oktober 2023

4 Daftar Pantai Terkotor Versi Pandawara Group, Salah Satunya Pantai Cibutun Loji Sukabumi

Aktivis lingkungan Pandawara Group sebut Pantai Cibutun Loji, Sukabumi merupakan pantai terkotor ke-4 di Indonesia. Pantai mana paling kotor versinya?

Baca Selengkapnya

Syarat Memperoleh Pangkat Jenderal Besar, Penghargaan Tertinggi Bagi Perwira Tinggi TNI

5 Oktober 2023

Syarat Memperoleh Pangkat Jenderal Besar, Penghargaan Tertinggi Bagi Perwira Tinggi TNI

Pangkat Jenderal Besar, Laksamana Besar, dan Marsekal Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah pangkat tertinggi yang dicapai perwira tinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

5 Oktober 2023

Jokowi Sebut Modernisasi Alutsista Harus Dilakukan Secara Bijak

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan modernisasi alutsista sangat diperlukan. Tetapi keuangan negara sangat terbatas.

Baca Selengkapnya

Indonesia Hanya Memiliki 3 Jenderal Besar, Termasuk Jenderal Soedirman

5 Oktober 2023

Indonesia Hanya Memiliki 3 Jenderal Besar, Termasuk Jenderal Soedirman

Pangkat khusus jenderal besar, tak semua prajurit TNI bisa mendapatkannya. Indonesia punya 3 jenderal besar, selain Jenderal Soedirman, siapa lagi?

Baca Selengkapnya