Dua Pertanyaan Kunci untuk Mengetahui Si Dia Abusive atau Tidak

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Susandijani

Minggu, 3 Desember 2017 10:58 WIB

Ilustrasi KDRT. radiocacula.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kasus pembunuhan dokter Letty mengingatkan kita akan bahaya pasangan yang abusive. Senada, nomine film terbaik di Festival Film Indonesia 2017, Posesif punya pesan yang sama. Keduanya menyadarkan kita bahwa kekerasan dalam sebuah hubungan bisa terjadi pada siapa saja.

Lantas bagaimana cara memastikan apakah Anda berada dalam hubungan yang abusive

Yang pertama, saran psikolog keluarga dari Pulih@thePeak, Livia Iskandar, cobalah bertanya pada diri sendiri, apakah Anda merasa takut dengan pasangan? Mengingat rasa takut umumnya menjurus pada hubungan tidak sehat.

Lanjutkan dengan pertanyaan bagaimana Anda dan pasangan menyelesaikan argumen? Kedua pertanyaan itu menurut Livia dapat memberi sedikit gambaran tentang hubungan yang dijalani.

Baca juga:
Ahli: Tak Ada Nutrisi yang Bikin Perut Langsing, Simak Solusinya
Suka Bawa Hewan Berwisata, Intip 7 Tips Penting ini
Tinggalkan Anjing di Mobil Lama, Bisa Kena Heat Stroke, Apa itu?

Pemastian ini diperlukan karena sering kali korban kekerasan tidak sadar hak-haknya telah dilanggar, terutama kekerasan psikologis. “Sering kita tidak menyadari diri kita direndahkan, diremehkan, tidak dipedulikan hingga makin lama kita makin tidak percaya diri dan susah bangkit dari itu,” ucapnya kepada Bintang.

Tindakan abusive tidak terbatas pada kekerasan fisik, seksual, dan psikologis namun mencakup kekerasan ekonomi.

“Hubungan abusive itu menggunakan power and control sebagai basisnya. (Mereka) ingin superior dibanding pasangannya dan bisa mengendalikan pasangan," sambung salah seorang pendiri Rumah Indonesia ini.

Tak jarang sifat posesif yang berpotensi berujung pada tindakan abusive dianggap sebagai tanda sayang. Menurut Livia, sifat posesif justru salah satu pertanda hubungan menuju ke arah yang tidak sehat.

“Posesif yang ingin menguasai dan mengendalikan pasangan yang tidak boleh. Namun kalau dalam batasan yang dianggap nyaman oleh pasangan, ya tidak masalah,” beber Livia.

Sebab lain, adanya penyangkalan. Livia mengingatkan rasa takut bukan sesuatu yang wajar.

“Di saat menikah wanita kerap dianggap hak milik dan harus bisa melayani suami. Padahal semua orang terlahir dengan hak asasi dan semua orang bebas hidup tanpa rasa takut,” imbuhnya. Jika menyadari pasangan bersifat abusive, Livia menganjurkan mencari bantuan pada orang terdekat.

Berita terkait

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

1 hari lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

9 hari lalu

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.

Baca Selengkapnya

Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

16 hari lalu

Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

16 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

18 hari lalu

6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

Sikap-sikap berikut menunjukkan perempuan tak bisa jadi istri yang baik, bahkan hanya menyusahkan suami dan mengganggu hubungan.

Baca Selengkapnya

Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

19 hari lalu

Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

Berikut hal-hal yang bisa menjadi daya tarik seseorang lebih dari sekedar penampilan fisik dan akan membuat hubungan bertahan lebih lama.

Baca Selengkapnya

Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

20 hari lalu

Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir

Baca Selengkapnya

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

20 hari lalu

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.

Baca Selengkapnya

10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

23 hari lalu

10 Sinyal Pasangan Serius Membangun Hubungan

Tak perlu menunggu hubungan berjalan lama, komitmen bisa muncul jika pasangan serius menjalin hidup bersama. Berikut tandanya.

Baca Selengkapnya

Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

25 hari lalu

Alasan Pria Mempertahankan Hubungan dengan Wanita yang Tak Dicintai

Kenapa laki-laki mempertahankan hubungan dengan perempuan yang bahkan tak disukainya? Berikut beberapa alasannya.

Baca Selengkapnya