Hari Kanker Sedunia: Asal Usul Kanker, Tertua Ditemukan di Mesir

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Minggu, 4 Februari 2018 17:05 WIB

ilustrasi kanker (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker terjadi saat sel-sel tak normal membelah secara tak terkontrol dan menyebar ke jaringan-jaringan tubuh lainnya. Semakin luas sel kanker menyebar, maka semakin banyak bagian tubuh yang terdampak.

Ada lebih dari 200 tipe kanker yang terbagi dalam sejumlah kelompok berdasarkan tipe sel saat mereka tumbuh. Namun, dari mana jejak nama kanker?

Baca juga:
Rumor Seputar Obat Anestesi, Simak Penjelasan Pakarnya
Adriansyah Martin Diduga Mengunggah Foto Bohong, Apa Kata Ahli?

Kata "kanker" telah ada selama ribuan tahun dan sejumlah orang percaya bahwa deskripsi kanker tertua ditemukan di Mesir, sekitar 3000 Sebelum Masehi.

Ilustrasi sel kanker. shutterstock.com
Deskripsi itu terlihat pada Papirus Edwin Smith, atau salinan dari bagian buku teks kuno Mesir tentang operasi trauma.

Teks ini menggambarkan delapan kasus tumor atau borok di payudara yang dikeluarkan lewat kauterisasi dengan alat yang disebut bor api. Waktu itu memang tidak ada pengobatan untuk kondisi tersebut.

Asal kata kanker dapat ditelusuri kembali pada "bapak kedokteran" asal Yunani, Hippocrates (460-370 SM).

Hippocrates menggunakan istilah carcinos dan carcinoma untuk menggambarkan pembentukan non-ulcer (borok) dan pembentukan borok berbentuk tumor. baca juga: Gaya Unik Paspampres, dari Sujud Syukur sampai Pesona Busana Adat

Galen (130-200 M), seorang dokter asal Yunani lainnya, menggunakan kata oncos, yang berarti pembengkakan dalam bahasa Yunani untuk menggambarkan tumor.

Istilah dari Hippocrates dan Celsus digunakan saat ini untuk menggambarkan tumor ganas, sementara istilah Galen sekarang digunakan sebagai bagian dari nama spesialis kanker yang dikenal sebagai ahli onkologi. Demikian seperti dilansir laman Metro.co.uk.

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

3 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

4 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

5 hari lalu

Pasien Kanker Minim Pengetahuan Akibat Waktu Konsultasi Terbatas

Waktu konsultasi yang terbatas menyebabkan pasien kanker sering merasa bingung untuk memahami betul penyakitnya.

Baca Selengkapnya

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

7 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

8 hari lalu

Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

10 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

11 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

12 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya