Lihat Game Sarat Kekerasan, Cegah dengan Ajarkan Anak Empati

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 6 Februari 2018 17:36 WIB

FPC. Empati Anak. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Permainan “Pukul Guru Anda” menghebohkan warganet karena mengandung konten kekerasan anak atau murid terhadap seorang guru. Permainan tersebut mulai ramai diperbincangkan setelah terjadinya kasus penganiayaan murid pada guru yang terjadi di Jawa Timur.

Menurut deskripsi dalam laman resmi Poki, pembuat permainan “Pukul Guru Anda”, pemain diinstruksikan untuk menggunakan benda-benda yang ada di dalam kelas. Permainan yang disebut dapat mengatasi stres itu mengutamakan tema kekerasan yang brutal. Pemain dapat menggunakan benda dalam kelas, seperti buku, stapler, payung, dan sebagainya, untuk menyiksa sang guru. Baca: 8 Gejala Kanker Paru, Kelelahan Hingga Perubahan Suara

Kementerian Komunikasi dan Informatika sudah menindaklanjuti protes dari masyarakat terhadap kehadiran permainan ini pada Jumat, 2 Februari 2018. Pemerintah menginstruksikan produsen untuk menutup permainan dalam waktu 2x24 jam.

Menurut psikolog anak, Ika Putri Dewi, permainan dengan konten kekerasan dapat mendorong munculnya agresivitas pada anak dan mempengaruhi perilakunya sehari-hari. Dengan adanya permainan itu, dikhawatirkan muncul pemikiran pada anak bahwa kekerasan itu boleh dilakukan. Baca: Bukan PNS, Hotman Paris: Pengacara Boleh Show Off dengan Pacar

“Intinya, memang pasti bisa mendorong dan memicu agresivitas pada individu (anak). Dia belajar, ‘oh, ini (bertindak kasar kepada guru) diperbolehkan ya’. Dia akan berpikir kalau in real word, ada (kekerasan) seperti ini,” kata Ika ketika dihubungi Tempo pada Senin, 5 Februari 2018.

Advertising
Advertising

Ika menjelaskan, cara yang paling tepat untuk mencegah maupun mengatasi tindak kekerasan yang dilakukan oleh anak balita adalah mengajarkan mereka cara berempati. “Pada anak balita, biasanya kita mencoba mengasah mereka untuk bisa lebih berempati, khususnya empati terhadap korban,” kata Ika. Baca: Kylie Jenner Lahiran, ini Gaya Pengumuman The Kardashians

Ika menambahkan anak balita masih bersifat egosentris sehingga hanya dapat berpikir dari sisinya sendiri. Karena itu, sulit bagi mereka untuk mencoba berpikir dari sisi orang lain.

Ika memberikan beberapa tips komunikasi untuk meningkatkan rasa empati anak terhadap lingkungan sekitar. “Kamu tau nggak? Ketika kamu pukul, dia itu ngerasa sakit, lho. Sama, kan, kayak ketika kamu dipukul,” ujar Ika.

“Kalau kamu dorong temanmu kayak gitu, temanmu bisa jatuh, bisa berdarah seperti kamu. Kalau berdarahnya kebanyakan, bisa dibawa ke rumah sakit,” kata Ika menjelaskan cara meningkatkan empati pada anak. Baca: Fitt, Kunci Badan Atletis tanpa Olahraga ke Gym

Ika menambahkan, anak yang sudah melewati usia balita lebih mudah untuk diajarkan cara berempati. Sebab, perlahan-lahan anak mulai mampu berpikir secara abstrak dan mulai meninggalkan egosentrisnya. Kemampuan memahami dampak perilakunya bagi orang lain pun turut meningkat setelah melewati masa balita.

Menurut Ika, kekerasan yang dilakukan anak, baik verbal maupun fisik, merupakan hasil dari meniru hal-hal yang ia temui di lingkungannya. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan lingkungan sekitar anak untuk menjaga perilaku serta perkataan berbau negatif.

ANTARA | PIKO | MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA

Berita terkait

XDefiant, Game Shooter Saingan Call of Duty Siap Rilis Bulan Ini

16 menit lalu

XDefiant, Game Shooter Saingan Call of Duty Siap Rilis Bulan Ini

Ubisoft akan merilis musim pertama Xdefiant, game tembak menembak berkelompok, melalui Ubisoft Connect.

Baca Selengkapnya

Amazon Prime Gaming Bagi-Bagi Game Gratis, Ada Tomb Raider hingga Fallout 3

2 jam lalu

Amazon Prime Gaming Bagi-Bagi Game Gratis, Ada Tomb Raider hingga Fallout 3

Amazon Prime Gaming menawarkan game gratis Mei ini, seperti Fallout 3 GOTY, Chivalry 2, dan Tomb Raider GOTY.

Baca Selengkapnya

Kominfo Akan Panggil Penerbit Game Online soal Klasifikasi Umur dan Adegan Berbahaya

4 jam lalu

Kominfo Akan Panggil Penerbit Game Online soal Klasifikasi Umur dan Adegan Berbahaya

Kominfo akan sosialisasi larangan peredaran game online yang memunculkan indikasi kekerasan berupa darah darah hingga soal klasifikasi umur.

Baca Selengkapnya

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

2 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

2 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Game Google Play 2024 yang Seru untuk Dimainkan

3 hari lalu

7 Rekomendasi Game Google Play 2024 yang Seru untuk Dimainkan

Berikut ini beberapa rekomendasi game Google yang bisa Anda install dan mainkan. Ada banyak game seru dan menantang.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

5 hari lalu

Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

Hunter x Hunter Nen Impacgame pertarungan yang diadaptasi dari manga dan anime karya Yoshihiro Togashi

Baca Selengkapnya