TEMPO.CO, Jakarta - Kuliner terkenal sebagai peluang usaha yang menjanjikan. Salah satu bentuk kuliner yang cukup laku di berbagai usia adalah usaha mi. Beragam jenis olahan mi selalu disukai oleh anak-anak hingga dewasa. Mi dianggap sebagai pengganti karbohidrat dan mengenyangkan. Tak heran, di Indonesia olahan mi selalu digemari.

Anda yang ingin mencoba berbisnis olahan mi, ada baiknya mengintip rahasia dari ahlinya. Direktur Sales and Marketing PT Bungasari Flour Mills Indonesia, Budianto Wijaya mengatakan bisnis olahan mi masih terbuka lebar. "Untuk mengembangkan bisnis mi di Indonesia, setidaknya kami punya cara jitu agar sukses,” kata Budianto Wijaya ditemui dalam ajang “Noodle Market Festival 2018” di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, Sabtu 24 Februari 2018. Baca: Nonton Dilan 1990, Jokowi Teringat Zaman Remaja

Budianto berbagi rahasia seputar strategi bisnis mi dan sekaligus mengapresiasi pelanggan loyalnya. Menurutnya, yang pertama perlu dilakukan adalah berani berinovasi. Dengan melakukan terobosan baru dengan ragam sajian. Hal ini wajib dilakukan mengingat bisnis produk olahan mi sudah menjamur di Indonesia.

Di sisi lain, Budianto menuturkan, keberadaan mi sudah menjadi makanan pokok kedua di negeri ini. Untuk itu penting pula untuk menggandeng layanan pemesanan delivery online. Cara ini sudah terbukti mampu mendongkrak penjualan olahan mi milik para pelanggan. "Hingga kini, layanan pemesanan online sudah memiliki jutaan subscriber. Para pelaku bisnis tak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menyewa outlet atau ruko atau mengandalkan orang yang datang. Dengan adanya layanan pemesanan delivery online, peluang promosi maupun jualan semakin besar," kata Budianto.

Ketiga, penggunaan nama yang unik yang diyakini dapat mencuri perhatian pasar. Keempat, penting untuk merangkul berbagai komunitas guna melakukan penetrasi pemasaran. "Orang Indonesia biasanya sangat antusias melakukan aktivitas bersama dalam sebuah kelompok atau komunitas. Peluang ini sering kali dimanfaatkan dalam menawarkan informasi produk," katanya. Baca: Meme 'Tenggelamkan' Terkenal, Ini Kata Menteri Susi Pudjiastuti

Memanfaatkan penggunaan media sosial bisa menjadi kiat jitu selanjutnya. Anda bisa berbagi informasi lewat jejaring media sosial. Selanjutnya, coba membuat tampilan iklan yang unik. Dan ketujuh, tak ada salahnya mencoba menyewa orang untuk melakukan promosi. Cara ini diyakini mampu mengambil hati para pecinta produk olahan mi.

Kiat terakhir dan terpenting adalah selalu menggunakan bahan-bahan baku terbaik yang mana hal ini sangat mempengaruhi hasil akhir produk olahan yang dihasilkan. Untuk itu, Budianto telah menghadirkan rangkaian produk Hikari, di antaranya Hikari Kuning yang merupakan tepung terigu terbaik untuk menghasilkan produk olahan mi lezat di Indonesia.

Kiat terakhir dan terpenting adalah selalu menggunakan bahan-bahan baku terbaik yang mana hal ini sangat mempengaruhi hasil akhir produk olahan yang dihasilkan. Cari produk yang kandungan abu (ash content)nya rendah serta kandungan gluten dan proteinnya tinggi. Sehingga hasil Mi yang dihasilkan memiliki warna yang lebih cerah dan tekstur yang lebih kenyal serta tidak mudah putus.

TABLOID BINTANG