Karyawan Sering Berhenti, Apa yang Salah dari Tim HRD?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Senin, 19 Maret 2018 05:37 WIB

Ilustrasi wawancara calon karyawan. profeel-rh.net

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri sekaligus Direktur PT. Netika Indonesia Christian H Siboro mengaku sering sekali menerima keluhan dari beberapa klien perusahaannya tentang sumber daya manusia. Chris, sapaan Christian, mengatakan klien perusahaannya kerap mengeluh tentang banyak sekali karyawannya yang tidak loyal terhadap perusahaan. Lain waktu Chris mendapat keluhan tentang betapa seringnya pegawai tidak memberikan kinerja terbaiknya untuk perusahaan. "Keluhan atau penyakit perusahaan lain adalah tentang teamwork pegawai di perusahaan tidak baik, atau budaya perusahaan buruk. Bila saya teliti, salah satu faktornya ada di tim Human Resource Development (HRD)," kata Chris kepada Tempo 8 Maret 2018 di kantornya, Quiney Academy, Sovereign Plaza, Jakarta.

Chris mengatakan kurangnya kemampuan HRD menjadi salah satu faktor pegawai sering keluar dari perusahaan. Pria yang sudah 20 tahun bekerja di bidang HRD mengatakan kebanyakan pemimpin perusahaan di Indonesia lebih suka membeli fasilitas perusahaan baru dibanding mengembangkan atau memberikan pelatihan kepada karyawannya. "Kesalahan tim HRD di perusahaan model ini adalah mereka (HRD) tidak mampu meyakinkan manajemen perusahaan betapa pentingnya pengembangan sumber daya manusia pegawai," kata Chris. Baca: Roy Kiyoshi : Paranormal yang Takut Melihat Masa Depan

Chris sering mendengar omongan dari para petinggi perusahaan bahwa karyawan adalah aset penting perusahaan. Sayang, walau mengeluh tentang masalah manusia di perusahaannya, perusahaan akan lebih memilih membeli komputer tercanggih dan fasilitas kantor lainnya. Yang lain akan lebih suka menambah pegawai di bidang pemasaran atau marketing dibanding menambah jumlah pegawai di HRD. "Rata-rata pola pikir para pengusaha ini, dengan menambah fasilitas baru atau mempekerjakan tim pemasaran akan menambah pemasukan bisnis. Para pengusaha tidak melihat keuntungan pasti investasi di bidang tim HRD," lanjutnya.

Tim HRD menjadi salah satu unsur penting dalam pengembangan karyawan perusahaan. Tim ini tidak hanya bertugas mengurus administrasi perusahaan seperti gaji, atau tunjangan karyawannya. Namun tim HRD bertugas membuat sistem agar tercipta lingkungan kerja yang sehat dan baik di perusahaan itu.

Di Indonesia, ada tiga macam perusahaan. Pertama perusahaan besar seperti perusahaan multinasional atau Badan Usaha Milik Negara yang besar. Perusahaan model ini biasanya sudah memiliki sistem kepegawaian yang baik karena sistem dan tim HRD mereka cukup baik dikembangkan. "Perusahaan model ini ada yang langsung mencontoh pengelolaan SDM di negara asal, alias kantor utama mereka. Para perusahaan besar ini juga sudah menempatkan jumlah pegawai yang cukup untuk mengurusi sumber daya manusia di kantor itu. Perusahaan besar model ini juga sudah menyiapkan anggaran yang cukup untuk menangani masalah SDM.

Advertising
Advertising

Ketika perusahaan besar sudah cukup baik mengelola tim HRD, perusahaan kecil biasanya lebih realistik. Para bos perusahaan kecil biasanya akan lebih memilih mengembangkan bisnisnya dan mencari koneksi demi meningkatkan pemasaran dan penjualan produknya. menurut Chris, perusahaan yang kurang memikirkan kualitas tim HRD ini ada di perusahaan menengah. "Sayangnya, mayoritas perusahaan di Indonesia ada d perusahaan menengah. perusahaan menengah dalah perusahaan mayoritas di Indonesia. Baca: 4 Khasiat Cokelat untuk Kesehatan, Jangan Lupa Dark Chocolate

Chris menyarankan agar tim HRD perusahaan menengah diberikan pendidikan khusus tentang mengelola sumber daya manusia di pelabuhan itu. Para pelatih Human resorce penting sekali. HRD yang pintar dan dilatih khusus diharapkan bisa membuat sistem yang baik tentang kepegawaian di perusahaan itu. Manusia itu kan investasi jangka panjang," katanya.

Selain menambah jumlah pelatihan khusus, ada baiknya pula para perusahaan mempekerjakan HRD yang sudah memiliki pendidikan di bidang HRD. Jumlah anggota tim HRD di perusahaan pun bisa ditambah sesuai kebutuhan perusahaan itu masing-masing. Komitmen terakhir yang bisa dilakukan perusahaan untuk mengembangkan aset perusahaan adalah dengan menambah anggaran untuk tim HRD. "Selama ini HRD dianggap hanya mengurus gaji dan administrasi saja, padahal ada banyak ilmu khusus yang penting diketahui HRD untuk pengembangan pegawai di perusahaan itu," kata Chris.

Quinie Academy adalah perusahaan konsultan yang memberikan pelayanan di bidang pengembangan ahli di bidang sumber daya manusia. Para tim HRD bisa diajari membuat sistem di bidang penggajian, manajemen performa, manajemen keahlian pegawai, analisis pekerjaan, serta manajemen pelatihan. Baca: Konflik dengan Si Dia? Ini Saran Ahli agar Cinta Tetap Langgeng

Menurut Chris, ilmu ilmu yang diajarkan untuk pengembangan tim HRD pasti akan memerlukan waktu agar cocok untuk perusahaan tempat pegawai HRD bekerja. "Biasanya sistem kepegawaian terbaik perlu pula mencocokkan diri dengan budaya perusahaan yang sudah ada. Pencocokan itu bisa berlangsung bulanan hingga tahunan tergantung kualitas HRD," katanya.

Berita terkait

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

4 hari lalu

Kolaborasi BPJS Ketenagakerjaan dan Perumnas Penuhi Kebutuhan Rumah Bagi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan bersama Perum Perumnas menjalin sinergi dalam penyediaan hunian yang layak bagi pekerja.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

7 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

7 hari lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

9 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

12 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

12 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

14 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

18 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

18 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

21 hari lalu

Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.

Baca Selengkapnya