TEMPO.CO, Jakarta - Punya warisan kerajaan bisnis adalah anugerah. Tapi, menjalankan sebuah bisnis yang telah turun-temurun dan diwariskan oleh orang tua, bukanlah hal yang mudah. Dituntut banyak hal untuk tetap membuat bisnis tersebut eksis, apalagi tumbuhnya para pesaing yang menawarkan hal serupa.
Modal utama melanjutkan bisnis keluarga adalah memiliki semangat dan minat seperti pendahulu. Di sektor kuliner contohnya, para pebisnis harus sering terjun langsung sehingga dapat menanamkan semangat yang tinggi.
“Kalau mereka sejak kecil sering membantu orang tua dalam hal menyajikan atau memasak makanan tersebut, misalnya, akan memupuk semangat dan minat untuk nantinya melanjutkan bisnis orang tuanya,” kata Chef Ragil Imam Wibowo, pengamat kuliner dan foodpreneur, dalam acara Press Conference Bango Dukung Regenerasi Pelestarian Kuliner Indonesia pada Kamis, 21 Februari 2019.
Selain itu, hal terpenting lainnya adalah tetap menjaga ciri khas dari bisnis tersebut. Untuk kuline, chef Ragil menyarankan untuk tidak mengganggu gugat kualitas dari makanan yang dijual. “Untuk hal ini, bahan dan cara memasak harus tetap sama. Karena ini adalah signature yang membuat orang melakukan repeat order,” katanya
Hal terakhir yang juga tak kalah penting adalah memberikan kejutan kepada pelanggan. Ini dapat berbentuk tampilan baru dari segi packaging atau dekorasi ruangan. “Sekarang kan zaman milenial, mungkin bisa mengikuti agar juga dapat menarik pelanggan anak muda, misalnya,” katanya.
