Awas Menular, Ini Tips Hubungan Seks bagi Pengidap Herpes Genital

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 17 Mei 2019 10:50 WIB

Ilustrasi pasangan bercinta. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan seksual bagi pasangan suami istri menjadi kebutuhan. Tapi, aktivitas ini menjadi hal yang menakutkan ketika salah satu pasangan menderita penyakit menular seperti herpes genital. Lalu, bagaimana cara paling aman bercinta bagi pasangan itu?

Baca juga: Virus Herpes Genital Mudah Menular, Bisa Melalui Toilet Umum?

Dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Anthony Handoko, Sp.KK,FINSDV mengatakan bahwa pencegahan penularan penyakit ini bisa dilakukan dengan konsep ABC. A untuk "abstinence" atau tidak melakukan kontak seksual selain dengan pasangan, B untuk "be faithful" atau setia pada pasangan, dan C untuk "condom" yang berarti menggunakan kondom setiap melakukan hubungan seksual dengan pasangan.

Tapi, penggunaan kondom ternyata tidak dapat menjamin pasangan bebas dari penularan. Alat pengaman seksual ini hanya bisa melindungi pada bagian yang tertutup saja. Virus herpes simpleks penyebab penyakit ini masih bisa menulari bagian yang tidak tertutup.

Hal itu juga ditegaskan pakar kulit dan kelamin Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusomo, Dr dr Wresti Indriatmi, Sp.KK (K), M.Epid. “Kondom tidak 100 persen mencegah penularan, hanya melindungi bagian yang tertutup saja,” kata dia dalam diskusi "Tanggap Herper Genital: Kenali Penyakitnya, Waspadai Penularannya" yang diselenggarakan Klinik Pramudia di Jakarta, Kamis, 16 Mei 2019.

Lalu, bagaimana menghindari risiko penularan? Jalan satu-satunya memang tidak melakukan hubungan seksual. Persoalannya adalah, virus HSV ini tidak bisa hilang dari tubuh seumur hidup. Jadi sewaktu-waktu penyakit ini bisa kambuh. Dan penyakit ini masih bisa menular meskipun sedang tidak kambuh. Apakah itu berarti pasien herpes genital tidak boleh berhubungan seksual seumur hidup?

Menurut Wresti, pasangan suami istri yang salah satunya menderita herpes genital tetap bisa berhubungan seksual. “Saya anjurkan tidak apa-apa melakukan hubungan seksual. Kami hanya mengingatkan bahwa pasti ada risiko penularan, tergantung daya tahan tubuh. Tapi pada orang dewasa penyakit ini kan tidak bikin meninggal dunia atau menyebabkan kanker,” ujar dia.

Baca juga: Bisakah Penderita Herpes Genital Sembuh Total?

Selain itu, kata Wresti, penyakit ini tidak terlalu mengganggu saat tidak kambuh atau remisi. “Dia hanya mengganggu saat kambuh,” ujar dia.

Berita terkait

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

1 hari lalu

Penyebab dan Gejala Penyakit Hemofilia yang Perlu Diketahui

Hemofilia merupakan penyakit kelaianan pada fungsi pembekuan darah. Sebagian besar penyebabnya terjadi karena keturunan.

Baca Selengkapnya

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

3 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

4 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

5 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

14 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

16 hari lalu

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

17 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

17 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya