TEMPO.CO, Jakarta - Mungkin ada beberapa orang yang merasa tidak nyaman untuk melakukan olahraga lari di Jakarta. Salah satu alasan terbesarnya ialah karena polusi udara yang dirasakan.

Namun ternyata, ada beberapa siasat yang bisa dilakukan bagi Anda yang ingin melakukan olahraga lari dengan minim polusi udara. Dalam acara media gathering bersama AIA, healthy lifedata-style influencer dan sport enthusiast Matias Ibo pun membagikan beberapa diantaranya.

Pertama, ia mengatakan bahwa pilihan tempat adalah hal yang penting. Matias Ibo pun menyarankan untuk memilih tempat yang lebih segar seperti taman kota. Sebaiknya, hindari tempat dengan penumpukan polusi seperti di jalan raya.

“Jelas saya tidak menyarankan kalau lari di business district seperti Sudirman karena itu isinya kendaraan semua. Tapi pilih yang rindang, banyak pepohonan seperti taman kota saja,” katanya di Jakarta pada 26 Juli 2019.

Selanjutnya, cara lain yang bisa dilakukan ialah memperhatikan waktu olahraga. Ia pun lebih menghimbau untuk berolahraga di pagi hari. Karena saat siang, sore bahkan malam hari, polusi udara pun telah terbentuk dan tertumpuk.

“Teman saya yang di Singapura, dia selalu olahraga jam tiga pagi. Karena memang pagi-pagi itu udaranya masih bagus dan kendaraan juga sedikit,” katanya.

Terakhir, apabila keduanya tidak bisa dilakukan, alternatif lain pun diberikan berupa himbauan penggunaan masker. Menurutnya, hal ini di awal akan mengganggu pernapasan karena ada penghalang di sekitar hidung. Meski demikian, hal ini tidak membahayakan dan patut dibiasakan.

“Enggak papa kok. Orang merasa risih saja. Karena biasanya bisa nafas lega tapi pakai masker jadi seperti disekat. Sebenarnya tidak begitu dan bukan masalah asalnya dibiasakan,” katanya.