Minimalkan Risiko Bencana Alam Dengan Cara Mudah Ini

Sabtu, 9 November 2019 20:46 WIB

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Tenaga Ahli Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Komaruddin Simanjuntak, mengatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara yang rawan mengalami bencana alam. Entah banjir atau kebakaran hutan, semua sangat mungkin terjadi setiap saat di seluruh daerah di Tanah Air.

Salah satu cara termudah untuk bebas dari ancaman bencana alam adalah mempersiapkan diri. Beberapa hal pun bisa dikerjakan untuk merealisasikan ini. Contohnya untuk banjir, Anda tentu tahu bahwa musim dengan curah hujan tinggi adalah sekitar September hingga Desember. Komaruddin mengimbau untuk mulai memperhatikan sumbatan pada aliran air.

Ilustrasi kebakaran hutan. REUTERS

“Mulai dilihat juga sampah, bagaimana cara buangnya. Kalau dari awal ada tindakan preventif, risikonya bisa diminimalkan,” katanya dalam acara Post-Disaster Management: Rehab, Recover, Reconstruction di Jakarta pada Sabtu, 9 November 2019.

Begitu pula dengan kebakaran hutan, Komaruddin mengatakan bahwa ini sering terjadi pada musim kemarau dengan rentang April hingga Agustus. Itu berarti, setiap orang wajib menyiapkan air sebagai bentuk pencegahan.

Advertising
Advertising

“Bisa kita buat dam untuk penampungan air, misalnya. Menyiapkan mitigasi untuk jalan keluar saat kebakaran juga harus dimulai sejak dini,” ungkapnya.

Berita terkait

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

5 hari lalu

Alasan Korban Bencana Alam Tidak Ditanggung oleh BPJS. Bagaimana Aturannya?

BPJS Kesehatan memang memiliki aturan tertentu terkait penanganan korban bencana alam. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

18 hari lalu

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

23 hari lalu

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

23 hari lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

26 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.

Baca Selengkapnya

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

26 hari lalu

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.

Baca Selengkapnya

Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Ruang Tersisa Sepekan, Pendataan Masyarakat Masih Jadi PR

27 hari lalu

Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Ruang Tersisa Sepekan, Pendataan Masyarakat Masih Jadi PR

BNPB mencatat masih ada pekerjaan rumah pada pendataan masyarakat yang terkena dampak bencana erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Hari Ini Imbas Erupsi Gunung Ruang

30 hari lalu

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Hari Ini Imbas Erupsi Gunung Ruang

Penutupan Bandara Sam Ratulangi dilakukan dinamis sehingga ada kemungkinan diperpanjang.

Baca Selengkapnya

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

34 hari lalu

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

Berikut cara cek titik rawan bencana di jalur mudik Lebaran 2024 melalui situs BNPB, Ditjen Bina Marga, PVMBG, dan PetaBencana.id.

Baca Selengkapnya

14 Orang Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja

35 hari lalu

14 Orang Meninggal Akibat Tanah Longsor di Tana Toraja

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tana Toraja hingga kini masih mencari warga yang dilaporkan hilang akibat tanah longsor.

Baca Selengkapnya