Musim Hujan, Ayo Cegah DBD dengan Jaga Kebersihan Lingkungan

Reporter

Antara

Rabu, 13 November 2019 10:59 WIB

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki musim hujan, berbagai penyakit pun mengintai, termasuk demam berdarah. Dokter spesialis penyakit dalam dari Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Purwokerto, dr. Andreas, Sp.PD, mengingatkan bahwa demam berdarah dengue (DBD) dapat dicegah dengan cara menjaga kebersihan lingkungan.

"Jaga kebersihan lingkungan, terutama pembuangan sampah harap diperhatikan supaya tidak menumpuk dan pada akhirnya menyebabkan banjir dan menjadi sumber penyakit, terutama DBD," katanya.

Ia menambahkan, kondisi lingkungan yang bersih dan nyaman akan menjadi salah satu aspek yang mendukung pembentukan daya tahan tubuh yang kuat.

"Salah satu faktor penting untuk daya tahan tubuh yang kuat dan bagus sangat terkait dengan aspek lingkungan yang bersih dan nyaman karena itu kunci penting mencegah penyebaran penyakit, termasuk DBD adalah dengan selalu menjaga kebersihan lingkungan," katanya.

Ia juga mengatakan, upaya menjaga kebersihan lingkungan juga dapat berdampak positif dalam mencegah berbagai penyakit lain.

Advertising
Advertising

"Misalkan dapat mencegah penyebaran penyakit tifoid, diare, flu dan lain sebagainya," katanya.

Sementara itu, dia juga kembali mengingatkan agar masyarakat dapat mengenali gejala awal penyakit demam berdarah dengue (DBD), yang salah satunya adalah munculnya demam secara mendadak.

"Biasanya, demam mendadak tersebut disertai nyeri dan pegal-pegal, sakit kepala, dan juga mual atau muntah-muntah," katanya.

Ia mengingatkan agar masyarakat yang mengalami demam dan bersifat menetap selama dua hingga tiga hari, maka perlu segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Nanti akan disarankan untuk pemeriksaan laboratorium darah rutin untuk skrining awal, terutama bila di sekitar rumah pasien juga ditemukan adanya penderita DBD," jelasnya.

Dia mengingatkan pemeriksaan diri harus segera dilakukan agar dapat secepat mungkin ditangani oleh tim medis.

"Jangan sampai pasien datang sudah dalam keadaan syok, tekanan darah turun, ataupun perdarahan aktif yang berat," katanya.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

21 detik lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

2 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

3 hari lalu

5 Hal yang Jadi Fokus Tangani Penyakit Arbovirus seperti DBD

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Brazil berkolaborasi untuk memformulasikan upaya mencegah peningkatan insiden penyakit Arbovirus seperti DBD

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

8 hari lalu

Waspada, Kena DBD Selama Kehamilan Bisa Pengaruhi Kesehatan Bayi di 3 Tahun Pertama

Studi baru menyebutkan ibu yang terkena DBD selama masa kehamilannya dapat mempengaruhi kesehatan bayi 3 tahun pertamanya.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

10 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

10 hari lalu

Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.

Baca Selengkapnya

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

13 hari lalu

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

Waspada DBD di beberapa daerah. Di Sulawesi Selatan kasus demam berdarah naik drastis, 1.620 warga terjangkit dan 9 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

20 hari lalu

Kasus Demam Berdarah Melonjak, Berikut Daftar Buah yang dapat Bantu Pemulihan Pasien DBD

Penyakit demam berdarah mengalami peningkatan pada libur lebaran 2024. Berikut buah-buahan yang bisa membantu pemulihan pasien DBD.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

20 hari lalu

Kemenkes Wanti-wanti Penyakit HFMD dan Demam Berdarah di Libur Lebaran 2024

Penyakit hand, foot, and mouth disease (HFMD) tidak turut libur. Kemenkes ingatkan bahayanya termasuk demam berdarah atau DBD.

Baca Selengkapnya