Banjir Jakarta, Waspadai Berbagai Penyakit Berikut

Rabu, 18 Desember 2019 11:25 WIB

Genangan banjir akibat hujan deras di Jalan Latumenten 1, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa sore, 17 Desember 2019. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Jakarta baru diguyur hujan deras pada Selasa, 17 Desember 2019. Akibatnya, beberapa titik harus mengalami banjir dan genangan air yang tinggi. Selain menyebabkan kemacetan di berbagai ruas jalan, banjir rupaya bisa mendatangkan banyak masalah kesehatan.

Situs Mayo Clinic menyebutkan berbagai penyakit yang mengintai saat kondisi banjir, termasuk leptospirosis alias kencing tikus. Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan bakteri leptospira, yang banyak terdapat di urine tikus dan dapat menular lewat air. Penderitanya bisa mengalami radang, gangguan ginjal dan hati, sampai keguguran.

Penyakit lain yang juga bisa menyerang adalah ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). Penyebab ISPA dapat berupa bakteri, virus, dan berbagai mikroba lain dari berbagai genangan yang penguapan airnya terhirup oleh manusia. Gejala utama dapat berupa batuk dan demam. Kalau berat, mungkin disertai sesak napas dan nyeri dada.

Ancaman dari banjir bisa berupa demam berdarah. Situs Medical News Today menyebutkan bahwa saat musim hujan, biasanya akan terjadi peningkatan tempat perindukan nyamuk aedes aegypti atau nyamuk penular penyakit demam berdarah. Hal ini dikarenakan pada saat musim hujan banyak sampah, misalnya kaleng bekas, ban bekas, serta tempat-tempat tertentu yang terisi air dan terjadi genangan untuk beberapa waktu.

Pada genangan air inilah yang akhirnya menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk tersebut. Dengan meningkatnya populasi nyamuk sebagai penular penyakit, maka risiko terjadinya penularan demam berdarah juga semakin meningkat.

Advertising
Advertising

Selanjutnya, risiko mengidap diare juga tinggi. Para ahli menghubungkan sulitnya air bersih yang didapat saat kondisi banjir sehingga secara tidak sadar air yang sudah terkontaminasi pun dikonsumsi dan menyebabkan perut tidak nyaman. Umumnya, diare sangat mudah diderita oleh anak-anak yang sistem imunnya belum maksimal.

Berbagai alergi kulit juga bisa dialami saat banjir, sebab dengan meluapnya air, akan meningkatkan risiko air kotor bercampur dengan air bersih. Melewati daerah banjir pun membuat kulit bersentuhan dengan air tersebut. Akibatnya, ragam masalah kulit mulai dari ruam, gatal-gatal, hingga alergi bisa dialami.

Berita terkait

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

7 jam lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

1 hari lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

2 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

3 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

3 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

4 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

9 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

9 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya