Waspada Gempa Bumi, Antisipasi dengan 7 Langkah Berikut

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 12 Maret 2020 08:29 WIB

Warga melihat bangunan rusak akibat gempa bumi di Pamijahan, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 11 Maret 2020. Kerusakan paling banyak terdampak di dua desa, yakni Desa Cibunian dengan total 104 rumah dan Purwabakti 474 rumah. ANTARA/ Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa bumi terjadi di beberapa wilayah Indonesia baru-baru ini. Masyarakat pun harus lebih waspada dalam mempersiapkan segala sesuatu.

Untuk meminimalisir dampak gempa, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum, saat dan setelah gempa terjadi.

Perhatikan wilayah Anda apakah rawan gempa
Hal utama dalam memilih tempat tinggal atau bekerja perhatikan apakah wilayah tersebut merupakan daerah rawan gempa. Apabila rawan, ada baiknya pahami karakteristik gempa yang meliputi skala gempa, frekuensi, dan tingkat kerusakan yang terjadi sebelumnya.

Simpan nomor-nomor penting
Pastikan Anda atau keluarga menyimpan nomor penting, seperti kepolisian, ambulans, SAR, hingga pusat kontak perusahaan asuransi. Anda juga dipastikan menyiapkan daftar alamat kantor aparat terkait kebencanaan seperti kantor desa, kecamatan, maupun PMI.

Pertahanan saat berada di dalam ruangan
Apabila berada di dalam rumah segera cari tempat berlindung seperti di bawah meja dengan memegang kaki meja. Jangan lupa lindungi kepala, bisa menggunakan tas, bantal, bahkan tangan. Anda juga harus menjauhkan diri dari benda pecah belah, lemari, dan semua yang bisa menimpa, seperti lemari, rak buku, dan jendela kaca. Waspada terhadap langit-langit rumah yang berisiko runtuh.

Advertising
Advertising

Pertahanan saat berada di luar bangunan
Jika Anda berada di area terbuka hindari bangunan tinggi, tembok, pusat listrik, maupun tiang listrik. Segeralah mencari tempat terbuka seperti lapangan. Namun, hindari jurang atau lereng yang curam karena berpotensi longsor lebih besar.

Pertahanan saat berada di dalam kendaraan
Apabila berada di dalam kendaraan segera hentikan kendaraan dan hindari jembatan atau terowongan. Setelah itu menjauh dari mobil untuk menghindari terjadinya pergeseran atau kebakaran.

Setelah gempa terjadi segera evakuasi keluarga
Keluar dengan hati-hati untuk menghindari puing-puing yang akan menimpa Anda maupun keluarga. Segera evakuasi anak-anak, wanita, lansia ke tempat umum atau posko. Periksa pula benda yang berisiko menimbulkan api dan jalur pipa gas jika ada kebocoran. Menetap di posko apabila terjadi gempa susulan dan apabila terjadi kerugian pada aset, segera laporkan klaim kepada pihak asuransi.

Pastikan memiliki asuransi yang melindungi dari risiko gempa bumi
Untuk meminimalisir kerugian, pastikan aset-aset seperti tempat tinggal maupun kendaraan dilindungi oleh asuransi yang mempunyai jaminan dari risiko gempa bumi. Tidak hanya itu, Anda juga harus mempelajari bagaimana melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan dan berikan informasi tentang upaya penyelamatan kepada seluruh anggota keluarga jika terjadi gempa.

Berita terkait

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

1 hari lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

1 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

2 hari lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

2 hari lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

5 hari lalu

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

6 hari lalu

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

7 hari lalu

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

7 hari lalu

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.

Baca Selengkapnya