Bisa Tingkatkan Massa Otot, Ini Pentingnya Protein untuk Lansia

Reporter

Bisnis.com

Editor

Mitra Tarigan

Sabtu, 2 Mei 2020 16:25 WIB

ilustrasi lansia (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem kekebalan tubuh atau imunitas merupakan bagian penting bagi kesehatan seseorang, Hal tersebut menentukan seberapa kuat tubuh terlindungi dari penyakit secara alami, tak terkecuali bagi orang lanjut usia (lansia).

Salah satu aspek penting yang harus diperhatikan untuk menjaga kekuatan imun adalah asupan nutrisi yang cukup, khususnya protein. Asupan protein tak hanya berpengaruh pada imunitas, tetapi juga membantu meningkatkan massa otot yang baik sehingga dapat bantu mencegah hilangnya kekuatan otot.

Sistem imun dibentuk oleh kinerja sel-sel tubuh yang kompleks, jaringan otot, serta organ-organ yang bekerja menjadi satu kesatuan untuk mencegah berbagai penyakit masuk ke dalam tubuh.

Ketika imunitas terganggu, kinerja pertahanan alami tubuh akan kewalahan dan berdampak pada mudahnya seseorang terkena penyakit, bahkan dapat berakhir dengan kematian.

Peran protein dalam hal ini adalah mempertahankan fungsi kekebalan tubuh normal sehingga dapat terlindungi dari berbagai penyakit, khususnya karena kandungan asam amino yang cukup tinggi di dalamnya. Jumlah konsumsi protein yang dibutuhkan oleh lansia 50 persen lebih tinggi dari orang dewasa pada umumnya.

Advertising
Advertising

Peneliti Jacqueline Boff memaparkan saat seseorang bertambah usia, tubuhnya akan mengalami perlambatan dalam mencerna makanan dan menyerap nutrisi. Karenanya, penting untuk memastikan bahwa mereka yang sudah memasuki fase lanjut usia mengonsumsi makanan yang mengandung 25-30 gram protein secara reguler. “Selain itu, menjaga keseimbangan sumber protein juga berdampak besar untuk hidup tetap sehat dan terus aktif,” pungkasnya, Kamis 30 April 2020.

Salah satu cara untuk menyeimbangkan kebutuhan protein adalah dengan mengonsumsi asupan gizi dari sumber yang lengkap untuk meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh (immunomodulator).

Manajemen nutrisi yang tepat tersebut juga dapat memaksimalkan fungsi limfosit manusia atau sel-sel yang berperan melawan zat asing dan mikroorganisme berbahaya yang masuk ke dalam tubuh.

Arnaud Renard selaku President Directors of Abbott Product Indonesia menjelaskan, menilai pentingnya jaminan protein, Abbott fokus terhadap pengembangan formula produk dengan melalui berbagai penelitian terhadap beberapa bahan yang mampu menjaga kesehatan imun dan massa otot. “Manajemen nutrisi yang baik, khususnya kecukupan protein tak hanya menjaga kekebalan tubuh, tetapi juga meminimalisir hilangnya kekuatan otot khususnya bagi lansia,” sambungnya.

Berkurangnya massa otot juga merupakan risiko dari rendahnya kekebalan tubuh yang dapat dialami siapa pun apabila kekurangan asupan protein. Konsumsi protein yang cukup turut membangun massa otot yang penting. Khususnya mencegah sarkopenia atau melemahnya kekuatan massa otot sehingga lansia berisiko kehilangan kemampuan untuk berjalan, bahkan berdiri tegak.

Berita terkait

6 Hal yang Dilakukan untuk Tekan Angka Kematian Jamaah Haji

12 jam lalu

6 Hal yang Dilakukan untuk Tekan Angka Kematian Jamaah Haji

Ada beragam upaya yang dicoba lakukan pemerintah untuk menekan angka kematian haji.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Turunan Kecemasan dan Stres pada Lansia

15 jam lalu

Diet Mediterania Bantu Turunan Kecemasan dan Stres pada Lansia

Studi menyebutkan diet mediterania tidak hanya promosikan kesehatan fisik, namun juga turunkan kecemasan pada lansia.

Baca Selengkapnya

Telur Memang Sedap dan Sehat tapi Pahami Juga Nutrisinya

3 hari lalu

Telur Memang Sedap dan Sehat tapi Pahami Juga Nutrisinya

Apapun olahan telur, ada baiknya untuk memahami kandungan nutrisinya. Sebelum membeli, berikut fakta manfaat telur dan nutrisinya.

Baca Selengkapnya

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

6 hari lalu

Cerita Martai Naik Haji di Usia Senja, Menabung 12 Tahun dari Jualan Keset

Martai akhirnya mampu memberangkatkan dirinya dan istri untuk naik haji berkat usaha menjual keset.

Baca Selengkapnya

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

9 hari lalu

Persiapan Haji, Ini 7 Rekomendasi Olahraga untuk Lansia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Sejumlah olahraga ringan bisa dilakukan sebelum berangkat untuk persiapan fisik ibadah haji.

Baca Selengkapnya

554 Kloter Jemaah Calon Haji Siap Berangkat ke Tanah Suci Mulai 12 Mei, Kemenag Siapkan Ini

9 hari lalu

554 Kloter Jemaah Calon Haji Siap Berangkat ke Tanah Suci Mulai 12 Mei, Kemenag Siapkan Ini

Proses pemberangkatan Jemaah calon haji ke Arab Saudi akan berlangsung hingga 10 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

12 hari lalu

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan 11 butir pertanyaan yang dapat digunakan untuk mendeteksi awal penyakit lupus pada anak secara mandiri.

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

19 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

20 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

24 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya