Intip Cara Cek Kesehatan Mata dengan Dokter Secara virtual

Minggu, 10 Mei 2020 21:00 WIB

Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi virus corona alias Covid-19 membuat masyarakat sulit untuk datang ke fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, maupun klinik Adapun sebagai alternatif, mereka yang memiliki keinginan untuk berkonsultasi dengan dokter, Ikatan Dokter Indonesia mengimbau untuk melakukannya secara virtual. Dikenal juga dengan istilah telemedicine, masyarakat pun bisa menjelaskan tentang keluhan serta mendapatkan pengobatan yang tepat dari para ahli.

Dengan kemajuan teknologi, telemedicine pun tidak hanya berlaku pada sebagian jenis penyakit. Melainkan, ini juga bisa untuk berbagai masalah kesehatan termasuk mata. JEC Eye Hospitals & Clinics dalam hal ini mengeluarkan JEC @ Cloud yang memberikan konsultasi kesehatan mata melalui peralatan medis digital.

Cara kerjanya, cukup hubungi pihak rumah sakit. Kemudian, petugas akan mengarahkan pasien untuk mengikuti langkah-langkah lebih lanjut guna mendapatkan akses ke platform komunikasi digital yang telah disediakan guna langsung berkonsultasi daring dengan dokter.

Pasien akan mendapatkan arahan yang jelas apakah kondisi keluhan matanya adalah suatu hal yang sifatnya gawat darurat dan perlu mendapatkan penanganan langsung di fasilitas kesehatan mata terdekat, atau kondisi mata yang bisa ditangani sementara waktu dengan home remedy dan obat-obatan.

“Apabila pasien mendapat resep dari dokter, JEC @ Cloud akan mengatur penyediaan obat-obatan yang dibutuhkan untuk dikirim langsung ke rumah melalui kurir online. Kemudahan ini tentunya bertujuan agar pasien tetap di rumah, merasa aman dan nyaman,” kata Kepala Pelayanan JEC @ Cloud, Valenchia dalam keterangan pers yang diterima Tempo.co pada 6 Mei 2020.

Advertising
Advertising

JEC @ Cloud juga dilengkapi dengan fasilitas konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam dan psikolog anak-dewasa. “Kami meyakini teknologi informasi akan menjadi masa depan pelayanan kesehatan dan masyarakat membutuhkannya. Ini bukti dari kesiapan menyongsong babak baru untuk pelayanan kesehatan yang lebih praktis dan mutakhir,” kata Presiden Direktur JEC Johan A. Hutauruk.

Berita terkait

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

2 jam lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

5 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

9 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

9 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

13 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

16 hari lalu

Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.

Baca Selengkapnya