Konsumsi Makanan Tinggi Lemak Jenuh Bisa Kurangi Konsentrasi

Reporter

Antara

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 3 Juni 2020 14:15 WIB

Ilustrasi makanan berlemak dan susu. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Mereka yang makan makanan tinggi lemak jenuh memiliki kinerja yang lebih buruk pada tes kinerja berkelanjutan dibandingkan orang dengan konsumsi makanan mengandung lemak jenuh lebih rendah, ungkap sebuah studi. Menurut studi yang dipublikasikan dalam The American Journal of Clinical Nutrition itu, hidangan tinggi lemak jenuh bisa mengurangi konsentrasi seseorang.

Untuk sampai pada temuan ini, para peneliti menggunakan data dari para peneliti sebelumnya yang mengeksplorasi efek makanan tinggi lemak jenuh terhadap peradangan dan kelelahan di kalangan wanita yang menderita kanker.

Pada hari penilaian, masing-masing dari 51 peserta menjalani tes kinerja berkelanjutan untuk mengukur konsentrasi, perhatian berkelanjutan, dan waktu reaksi. Mereka kemudian makan satu dari makanan-makanan yakni sosis kalkun, telur, biskuit, dan saus. Makanan ini mengandung 60 gram lemak.

Setelah lima jam, para peserta mengambil tes kinerja berkelanjutan lainnya.

Satu dan empat minggu kemudian, para peserta kembali untuk mengambil tes lagi, tetapi mereka mengganti makanan yang mereka santap. "Karena makanan-makanan itu berlemak tinggi dan berpotensi bermasalah (untuk tubuh), efek kognitif makanan berlemak tinggi-jenuh bisa lebih besar jika dibandingkan dengan makanan yang lebih rendah lemak," kata Annelise Madison, penulis utama studi ini dan mahasiswa pascasarjana dalam psikologi klinis di The Ohio State University.

Advertising
Advertising

Meskipun penelitian ini tidak menjelaskan alasan makanan tinggi lemak jenuh dapat mempengaruhi fungsi kognitif seseorang, Madison mencatat ada peningkatan peradangan yang juga dapat mempengaruhi otak seseorang. Para pakar kesehatan menyarankan orang-orang membatasi jumlah lemak jenuh yang mereka konsumsi dari sumber hewani, seperti daging, unggas, dan susu.

Menurut sebuah artikel pada tahun 2018 di BMJ, banyak bukti menunjukkan risiko penyakit jantung koroner berkurang dengan mengganti lemak jenuh dengan lemak tak jenuh ganda (termasuk minyak nabati), demikian seperti dilansir Medical News Today.

Berita terkait

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

1 hari lalu

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.

Baca Selengkapnya

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

5 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

7 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

7 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

7 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

7 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

8 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

9 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

12 hari lalu

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.

Baca Selengkapnya