Makin Hits, 4 Alasan Bersepeda Baik di Tengah Pandemi Corona

Kamis, 25 Juni 2020 12:30 WIB

Ilustrasi bersepeda. AP/Darko Vojinovic

TEMPO.CO, Jakarta - Bersepeda kembali naik daun di era new normal pandemi corona atau Covid-19. Hal tersebut pun dibuktikan dari meningkatnya jumlah pembeli dan pengguna sepeda di beberapa kota di Indonesia sejak pembatasan sosial berskala besar (PSBB) hingga kini.

Selain digunakan untuk rekreasi, tak jarang sepeda dipakai untuk berbagai alasan positif bagi kesehatan.

Ada empat manfaat baik bersepeda yang dilakukan dengan tetap memperhatikan protokol pencegahan penyebaran virus corona seperti dilansir situs Independent.co.uk dan Bikebiz.com.

  1. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
    Manfaat pertama dari bersepeda di tengah pandemi ialah ampuh memperkuat imun tubuh. Sebab lewat bersepeda, tubuh akan membangun lebih banyak vitamin D yang berkontribusi pada suasana hati dan waktu tidur, serta puncaknya kekuatan sistem imun.

    Ahli virus di Jerman, Michael Barczok juga mengatakan bahwa bersepeda menjadi aktivitas yang sangat baik untuk pertukaran udara dan oksigen. Ini juga membantu melancarkan suplai darah pada tubuh. “Keduanya membantu membersihkan paru-paru dengan lebih baik dan itu optimal dalam hal perlindungan dari virus,” katanya.

  2. Bagian dari latihan harian
    Selama pandemi Covid-19, rasanya sulit bagi kita untuk aktif bergerak terlebih hanya di rumah saja. Padahal, tubuh yang kurang gerak justru meningkatkan risiko munculnya penyakit baru.

    Barczok pun berpendapat bahwa bersepeda bisa dengan mudah memenuhi dosis latihan harian Anda. "Lakukan 150 menit seminggu olahraga yang cukup intens, seperti bersepeda dan rasakan manfaatnya,” katanya.

  3. Sepeda sebagai alternatif transportasi umum
    Ahli Virus dan Profesor Teknik Sipil di Virginia Tech, Linsey Marr mengatakan bahwa bersepeda tidak hanya menjauhkan Anda dari orang lain, tetapi juga mengurangi risiko kontaminasi oleh sentuhan permukaan.

    “Coba pikirkan bepergian dengan transportasi umum. Virus tentu dapat bertahan di permukaan untuk waktu yang lebih lama daripada di udara dan masih bisa menular. Menyentuh apa pun di depan umum karenanya merupakan risiko mendasar," katanya.

    Dengan bersepeda alih-alih menggunakan transportasi umum, Anda menghindari banyak risiko untuk diri sendiri dan orang lain.

  4. Anda secara otomatis menjaga jarak
    Menurut Profesor di Fakultas Kedokteran dan Pusat Medis Freiburg University, Gerd Antes, sepeda adalah bentuk perlindungan diri yang sempurna. Sebab, Anda dengan cepat menjaga jarak dari orang lain lewat sepeda Anda. “Kemungkinan Anda menghirup tetes mikro yang menularkan virus saat bersepeda juga minim. Terlebih jika Anda mengikuti pedoman menaiki sepeda di tengah pandemi yang salah satunya termasuk menggunakan masker dan kacamata,” katanya.

    SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | INDEPENDENT.CO.UK | BIKEBIZ.COM

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

23 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

10 Tips Bagi Para Pemula yang Ingin Bersepeda Jarak Jauh

11 hari lalu

10 Tips Bagi Para Pemula yang Ingin Bersepeda Jarak Jauh

Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan untuk memastikan pengalaman bersepeda jarak jauh Anda berjalan dengan aman dan nyaman.

Baca Selengkapnya