3 Tanda Infeksi Covid-19 yang Terlihat dari Kulit

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 3 Februari 2021 09:15 WIB

Ilustrasi ruam kulit. Pixabay/Hans Braxmeier

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak awal kemunculan virus corona baru di akhir 2019, para peneliti masih terus melakukan studi untuk menemukan lebih banyak informasi tentang virus pandemi ini. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Surgical Pathology menyebutkan tiga perubahan kulit yang dapat menandakan awal gejala atau permulaan Covid-19.

Penelitian yang dilakukan di klinik Salamanca di Madrid itu menemukan bintik-bintik, ruam, dan gatal-gatal merupakan indikasi infeksi virus corona. Penelitian juga menunjukkan adanya pola perkembangan gejala nonklasik tersebut.

Menurut para ilmuwan, reaksi kulit bisa muncul sebelum gejala Covid-19 biasa, seperti batuk dan hilangnya indera perasa atau penciuman, muncul. Hasil ini merupakan analisis dari data pasien usia 7-13 tahun dan 28-83 tahun selama gelombang pertama pandemi.

Dalam pernyataannya, rumah sakit Madrid Metropolitan mengatakan lima jenis manifestasi kulit yang terdaftar adalah 11 lesi akroiskemik atau chilblains, 9 eksantema atau ruam, 2 proses purpura, 1 ruam seperti gatal, dan 2 nonspesifik.

Baca juga: Merokok dan Golongan Darah A, Faktor yang Bisa Memperparah Pasien Covid-19

Advertising
Advertising

“Penelitian juga menemukan keberadaan virus di sel endotel dapat mengaktifkan mekanisme yang memicu munculnya peradangan, yang menyebabkan lesi dermatologis,” kata rumah sakit dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Express UK.

Para peneliti mengatakan sebagian besar lesi kulit di bagian kaki dan ekstremitas bawah tubuh. Namun, mereka juga menemukan ada beberapa kasus terisolasi di mana gejala ini muncul dan ditemukan di bagian tangan pasien.

Para peneliti sejauh ini tidak menemukan korelasi antara masalah kulit dan tingkat keparahan kondisi pernapasan yang disebabkan oleh infeksi. Adapun, semua responden yang mengikuti penelitian menunjukkan gejala Covid-19 pada saat pengambilan sampel.

Pengujian PCR akan memberi tahu apakah orang mengalami infeksi Covid-19 atau tidak. Para peneliti menyarankan deteksi dini dari masalah kulit ini dapat mengingatkan pada beberapa kasus virus corona baru dan dengan demikian dapat melakukan upaya pencegahan.

#pakaimasker #jagajarak #cucitanganpakaisabun #hindarikerumunan #vaksinasicovid-19

Berita terkait

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

15 jam lalu

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

18 jam lalu

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

Pakar membagi tips cara memilih obat perawatan kulit atau skincare yang mengandung bahan yang aman digunakan bagi kulit.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

21 jam lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

6 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya