Ulang Tahun ke 5, Ini Tantangan JD.ID

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Jumat, 26 Maret 2021 01:48 WIB

Pekerja tengah melakukan bongkar muat barang pada Drop Point paket JD.ID di kawasan Pancoran, Jakarta, Senin, 5 Oktober 2020. Selama pandemi JD.ID mengalami peningkatan sebanyak 50% dari periode normal pada tahun 2020. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - JD.ID merayakan ulang tahun ke-5 pada akhir Maret 2021 ini. Chief Marketing Officer JD.ID Leo Haryono mengatakan ada beberapa tantangan yang dialami JD.ID selama ini. Pertama adalah dalam hal keamanan jaringan. "Dari segi cyber security, kami terus make sure agar pelanggan bisa nyaman saat berbelanja," katanya dalam konferensi pers virtual bertajuk Media Briefing 'JD.ID 5th Anniversary' pada 25 Maret 2021.

Tantangan kedua adalah dalam hal inovasi produk. Leo mengatakan JD.ID terus mendukung agar produk-produk lokal dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah bisa terus bersaing di e-commerce itu. "Kami support produk lokal dan UMKM," kataya.

Tantangan lain yang dihadapi JD.ID, kata Leo adalah dalam hal logistik. Menurutnya, Indonesia sebagai kepulauan memiliki tantangan tersendiri dalam hal pengiriman barang. "Dari segi jangkauan, pelanggan JD.ID ada di seluruh Indonesia, tidak hanya Jakarta Bogor Depok dan Bekasi. Jadi kami terus berpikir bagaimana bisa memberikan kualitas terbaik hingga sampai ke pelanggan," kata Leo.

Baca: Penjualan Mingguan JD.ID Melonjak 50 Persen Saat Pandemi, Ini Produk yang Laris

Tantangan lain adalah dalam hal literasi keuangan. Menurut Leo, tren kampanye literasi keuangan ke masyarakat belum merata di Indonesia. Sehingga ada daerah yang dinilai masih baru dalam hal transaksi elektronik. "Banyak yang masih baru mulai dalam transaksi shopping online. Sehingga banyak yang akhirnya minta pembayaran dengan metode Cash on Delivery (COD). Kami tetap perlu support konsumen yang mau menggunakan COD," kata Leo.

Leo menyadari pandemi masih menjadi headline tahun ini. Ia pun akan terus berusaha untuk memaksimalkan pengalaman berbelanja para pelanggan sehingga mereka dapat berbelanja dari rumah dengan nyaman dan bebas repot. Berkaca pada tahun 2020, dimana JD.ID berhasil meraih prestasi positif dan mengalami banyak peningkatan dari berbagai aspek penjualan. Beberapa prestasi mereka ada saat program kampanye 10.10, 11.11, dan 12.12. "Tahun ini JD.ID akan berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik, terpercaya, dan andal bagi seluruh pelanggan, agar aktivitas belanja menjadi lebih mudah, aman, dan nyaman,” kata Leo.

Advertising
Advertising

Untuk lebih meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan pengalaman berbelanja para pelanggan sepanjang tahun, JD.ID memiliki beragam penawaran unik, seperti kontrol kualitas logistik dari ujung ke ujung, model O2O (online to offline) inovatif untuk gerai online sekaligus offline, serta platform marketplace yang dikurasi. Hal ini mengarah pada pengiriman yang aman dan kualitas produk yang lebih baik. Selain itu, JD.ID juga melakukan terobosan lainnya, seperti menciptakan nilai tambah bagi pasar e-commerce Indonesia dengan mensinergikan pengalaman belanja online dan offline, serta mendorong digitalisasi UMKM.

Leo menambahkan dimensi digital semakin berkembang, kebutuhan akan pengalaman berbelanja yang aman dan nyaman semakin meningkat. "Ulang tahun ke-5 menandai pencapaian kolektif, tantangan, dedikasi, dan upaya dari karyawan, mitra, dan para pelanggan kami agar JD.ID berkembang menjadi salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia. Hal tersebut akan selalu menjadi perjalanan yang bermanfaat dan Make Joy Happen" kata Leo.

Berita terkait

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

2 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

15 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

1 hari lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

3 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

5 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

5 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

5 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

5 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

6 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

6 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya