Atasi Dehidrasi dengan Makanan dan Minuman Berikut

Reporter

Antara

Minggu, 1 Agustus 2021 11:43 WIB

Ilustrasi smoothie mangga. Pixabay.com/fernandovillalobos

TEMPO.CO, Jakarta - Dehidrasi terjadi karena banyak cairan yang hilang dari tubuh dan sedikit yang masuk. Banyak hal yang dapat menyebabkan dehidrasi, termasuk cuaca panas, obat-obatan, gangguan pencernaan, dan kelelahan. Orang juga mungkin pingsan, pusing, haus, lelah, mulut kering, atau kesulitan fokus.

Berikut makanan dan minuman yang dapat menyelamatkan dari dehidrasi, dikutip dari Healthline.

Air kelapa
Saat mengalami dehidrasi, tubuh membutuhkan lebih dari sekadar cairan untuk mendapatkan kembali keseimbangan. Dalam kebanyakan kasus, Anda juga harus mengisi kembali elektrolit yang hilang dalam cairan dari tubuh, seperti keringat dan urin.

Elektrolit adalah mineral yang dibutuhkan tubuh untuk fungsi-fungsi penting, seperti keseimbangan cairan yang tepat dan menjaga detak jantung dalam ritme yang teratur. Air kelapa sangat bagus untuk diminum saat mengalami dehidrasi karena menyediakan air yang sangat dibutuhkan dan memasok elektrolit dan sedikit karbohidrat. Air ini sangat penting jika mengalami dehidrasi dan tidak dapat menahan banyak hal lain. Air kelapa juga dapat membantu mencegah kram otot.

Misalnya, secangkir (237 ml) air kelapa tanpa pemanis mengandung 9 persen dari Nilai Harian (DV) untuk kalium dan memiliki 45 kalori. Sebuah studi menemukan air kelapa mengisi kembali cairan yang hilang selama berolahraga seefisien minuman olahraga. Namun, peserta penelitian lebih sering melaporkan mereka merasa kembung dan sakit perut yang lebih besar setelah minum air kelapa.

Advertising
Advertising

Jika mengalami mual atau muntah, pastikan untuk menyesap air kelapa secara perlahan. Menenggaknya bisa membuat perut sakit. Periksa juga bahan untuk tambahan gula atau rasa. Seharusnya tidak lebih dari air kelapa yang tercantum pada label.

Kaldu dan sup
Seperti air kelapa, kaldu dan sup memberikan kandungan air dan elektrolit yang tinggi. Kombinasi ini adalah kunci dalam rehidrasi. Kaldu tulang dan sup lain dengan protein hewani juga menyediakan kolagen. Ini adalah protein yang berasal dari hewan yang penting untuk kesehatan sendi, yang mungkin sangat penting jika dehidrasi disebabkan oleh aktivitas yang berlebihan.

Jika membuat kaldu tulang di rumah, ingatlah memasaknya selama lebih dari 8 jam akan meningkatkan kandungan kalsium dan magnesium. Mineral ini penting untuk tulang dan otot. Menambahkan sayuran yang berbeda juga meningkatkan nutrisi.

Misalnya, semangkuk (237 ml) sajian kaldu tulang sapi mengandung elektrolit, fosfor 6 persen dari kebutuhan harian, kalium 9 persen, dan natrium 21 persen. Sementara itu, natrium adalah elektrolit penting yang dibutuhkan saat dehidrasi. Namun, jika mengonsumsi terlalu banyak dapat mengakibatkan masalah jantung dan tekanan darah tinggi. Para ahli menyarankan untuk membatasi asupan natrium menjadi 1.500–2.300 mg per hari.

Ilustrasi melon. Wikimedia.org

Semangka dan melon
Buah-buahan dan sayuran memiliki kandungan air yang tinggi dan bisa menjadi pilihan yang bagus untuk menjaga tetap terhidrasi. Hal ini terutama berlaku untuk buah-buahan seperti semangka dan melon yang memiliki kandungan air sangat tinggi, menjadikannya pilihan terbaik saat dehidrasi.

Satu mangkuk (152 gram) semangka mentah yang dipotong dadu mengandung hampir 92 persen (139 ml) air. Kantalup dan melon serupa, sekitar 90 persen kadar air dalam porsi tertentu. Menyimpan melon di lemari es dapat membantu mendinginkan jika dehidrasi disebabkan oleh panas. Anda juga dapat membekukan melon dan mengisapnya jika mual.

Smoothie
Smoothie adalah salah satu minuman yang dapat memberikan cairan saat dehidrasi. Smoothie berbasis cair yang biasanya terdiri dari susu, jus, atau es teh tanpa pemanis, yang ditambahkan segenggam buah dan sayuran, dan kadang-kadang yogurt untuk tambahan protein. Anda juga dapat menggunakan susu nabati atau bubuk protein sebagai pengganti produk susu.

Smoothie sangat lembut dan menyegarkan dan memiliki kandungan untuk memgembangkan cairan yang hilang. Smoothie beri mengandung banyak vitamin C yang penting untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat. Ini sangat penting jika dehidrasi disebabkan oleh demam atau infeksi.

Jika perut Anda terasa perih, coba tambahkan jahe atau mint ke dalam campuran smoothie. Penelitian menunjukkan ini membantu menangkal mual dan mengurangi gangguan pencernaan. Tambahkan es untuk membuat smoothie lebih dingin jika merasa mual. Makanan dingin cenderung memiliki sedikit bau, yang mengurangi rasa mual.

Susu
Segelas susu menghantarkan cairan serta protein, karbohidrat, dan sedikit lemak. Ini adalah pilihan yang baik untuk rehidrasi karena mengandung banyak elektrolit yang bermanfaat. Berikut beberapa nutrisi utama yang didapatkan dalam 8 ons (245 ml) susu, yakni air 218 ml, protein 8 gram, kalsium 24 persen dari kebutuhan harian, 8 persen kalium, dan 7 persen magnesium, juga mengandung sedikit natrium, yang dapat membantu tubuh menahan lebih banyak cairan.

Suatu percobaan pada 72 pria dewasa menemukan susu utuh dan susu skim lebih menghidrasi dibandingkan air, bahkan 3-4 jam setelah dikonsumsi. Ini karena nutrisi tambahan dalam susu, seperti laktosa, natrium, dan kalium, membantu tubuh memperlambat laju penyerapan cairan dan seberapa cepat diekskresikan dalam urin.

Susu adalah pilihan yang baik jika mengalami nafsu makan yang buruk atau mual. Minumlah yang dingin jika terlalu kepanasan atau gunakan untuk mengisi kembali kalori dan cairan setelah berolahraga.

Baca juga: Gagal Ginjal Hanya Salah Satu Dampak Bahaya Dehidrasi

Berita terkait

Banyak Aktivitas di Dalam Ruangan, Tetap Cukupi Minum Air Putih

3 jam lalu

Banyak Aktivitas di Dalam Ruangan, Tetap Cukupi Minum Air Putih

Dokter menekankan perlunya tetap minum air putih meski beraktivitas di dalam ruangan karena tubuh selalu mengeluarkan cairan.

Baca Selengkapnya

Tanda Dehidrasi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

23 jam lalu

Tanda Dehidrasi yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

Tanda dehidrasi atau kekurangan cairan yang paling sederhana adalah jumlah serta frekuensi mengeluarkan urine. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

7 Rekomendasi Buah, Efektif Cegah Dehidrasi Saat Cuaca Panas

1 hari lalu

7 Rekomendasi Buah, Efektif Cegah Dehidrasi Saat Cuaca Panas

Saat cuaca panas seperti saat ini, menjaga tubuh tetap terhidrasi merupakan hal penting.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Sebabkan Heat Stroke, Ini yang Perlu Diwaspadai

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Sebabkan Heat Stroke, Ini yang Perlu Diwaspadai

Cuaca panas ekstrem yang terjadi di Asia berpotensi menyebabkan heat stroke. Apa saja yang perlu diwaspadai?

Baca Selengkapnya

Tips Cegah Heat Stroke akibat Cuaca Panas dari Kemenkes

1 hari lalu

Tips Cegah Heat Stroke akibat Cuaca Panas dari Kemenkes

Masyarakat perlu mewaspadai serangan panas atau heat stroke akibat cuaca panas. Ini yang perlu dilakukan menurut Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Mengancam Kesehatan, Ini 5 Dampak yang Wajib Diketahui

2 hari lalu

Cuaca Panas Mengancam Kesehatan, Ini 5 Dampak yang Wajib Diketahui

Cuaca panas bukan sekadar tidak nyaman, tetapi juga mengancam kesehatan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

3 hari lalu

Guru Besar FKUI Sebut Cuaca Panas Juga Berdampak pada Layanan Kesehatan

Bukan hanya masyarakat biasa, cuaca panas juga berpotensi menghambat tenaga medis memberikan layanan kesehatan pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

3 hari lalu

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.

Baca Selengkapnya

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

4 hari lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

4 hari lalu

Kelompok yang Rentan terhadap Cuaca Panas Berikut Dampaknya

Cuaca panas dapat berdampak lebih serius pada kesehatan orang-orang yang rentan, seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak karena dehidrasi.

Baca Selengkapnya