Gejala Covid-19 yang Perlu Diwaspadai pada Lansia

Reporter

Bisnis.com

Senin, 9 Agustus 2021 14:38 WIB

Ilustrasi wanita tersenyum pada orang tua atau lansia di panti jompo. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian menunjukkan gejala Covid-19 di antara lansia berbeda dari umumnya. Tidak ada demam, batuk, atau sesak napas. Seiring meningkatnya penyebaran virus corona dan angka perawatan di rumah sakit di antara para lansia, sebuah studi skala besar yang direkam dalam Journals of Gerontology mempelajari tentang adanya perbedaan Covid-19 pada orang lanjut usia.

Pada Maret 2020, nenek Rosemary Bily yang berusia 86 tahun di Oceanside, New York, tiba-tiba terlihat lesu dan hampir tidak bisa meninggalkan tempat tidurnya. Beberapa kali dia merasa mual, diare, dan sedikit batuk. Suaminya, Eugene Bily, yang berumur 90 tahun, juga berubah menjadi sangat lesu. Hal ini terjadi setelah kumpul keluarga.

Meskipun tidak sempat melakukan tes karena ketersedian yang terbatas pada saat itu, tes antibodi selanjutnya mengkonfirmasi Eugene dan Rosemary Bily telah tertular Covid-19 tetapi sudah selamat dari virus.

“Orang-orang mengira demam, batuk, dan kesulitan bernapas," kata Allison Marziliano, penulis utama studi tersebut.

Dia juga merupakan psikolog sosial dan kesehatan di Feinstein Institutes for Medical Research di New York, seperti dikutip dari New York Times. Para peneliti menemukan dari catatan kesehatan, 5.000 pasien berumur di atas 65 tahun yang dirawat di rumah sakit Northwell akibat Covid-19 menunjukkan sepertiganya datang ke rumah sakit dengan gejala yang tidak terduga sebelumnya. Melalui analisis perangkat lunak, seperempat dari pasien lansia melaporkan penurunan fungsional.

Advertising
Advertising

“Kondisi turun, lelah, lemas, sulit berjalan atau bangun dari tempat tidur,” kata Marziliano.

Selain itu, sebanyak 11 persen mengalami penurunan kondisi mental, seperti, kebingungan, agitasi, lupa, dan lesu. Sementara itu, setengah dari kelompok tersebut juga mengalami salah satu gejala Covid-19 klasik seperti demam, sulit bernapas, atau batuk.

“Para dokter dan perawat harus tahu. Jika melihat gejala yang tidak biasa, itu bisa jadi Covid,” kata Marziliano.

Sementara itu, gejala yang tidak wajar semakin tampak pada pasien dengan umur yang semakin tua, terlihat dari kelompok usia 65-74 tahun sebesar 31 persen, dan mencapai 44 persen pada umur di atas 85 tahun. Dalam studi ini, gejala yang tak wajar didominasi kalangan wanita, berkulit hitam (tidak termasuk Hispanik), dan yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes dan demensia.

Kendati kebanyakan tidak mengalami gejala sesak napas, mereka tidak perlu dirawat di ruang intensif. Namun, kematian pada kelompok ini cukup tinggi, yakni sekitar sepertiga dari kedua kelompok tadi. Untuk itu, kondisi ini tidak boleh disepelekan.

Kesimpulan yang mirip muncul dari studi dengan skala yang lebih kecil. Studi yang dilakukan oleh Universitas Brown di Providence, Rhode Island, pada awal pandemi di AS dan Eropa, yang menunjukkan gejala paling umum dari Covid-19 adalah kehilangan nafsu makan, lesu, diare, dan kelelahan.

“Pada lansia tidak selalu memperlihatkan gejala seperti biasa. Mungkin mereka tidak demam, metabolisme berbeda," kata Maria Carney, seorang ahli geriatri dan penulis studi di Northwell.

Sementara itu, Eleftherios Mylonakis, Kepala Penyakit Menular Sekolah Kedokteran Warren Alpert Universitas Brown, mengatakan memahami gejala yang samar seperti lemah, kebingungan, atau kehilangan nafsu makan mungkin menandakan infeksi Covid-19 dapat membantu melindungi teman dan keluarga. Dengan demikian, mereka dapat segera melakukan isolasi dan tes.

“Ini tidak hanya membantu individu, tetapi juga dapat menahan penyebaran virus,” kata Mylonakis.

Selain itu, segera melakukan tes Covid-19 untuk menghindari tes dan prosedur yang tidak perlu, misalnya CT scan yang mahal, dan memberatkan serta membutuhkan waktu untuk membuat jadwal. Sementara melakukan swab hidung untuk tes Covid-19 lebih cepat, relatif murah, dan sekarang tersedia secara luas.

Baca juga: Mengapa Masih Bergejala Meski Sudah Dinyatakan Negatif Covid-19?

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

2 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

7 hari lalu

Dokter: Lansia Perlu Hindari Kafein agar Tidak Mengompol

Lansia diminta menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh pada sore dan malam hari agar tidak mengompol selama tidur malam.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

10 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

11 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

12 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya