Cara Mudah Terapi Non Obat-obatan untuk Redakan Flu di Masa Pandemi

Reporter

Tempo.co

Minggu, 15 Agustus 2021 14:05 WIB

Ilustrasi pria flu. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Flu merupakan infeksi yang disebabkan virus pada saluran pernafasan bagian atas, gejalanya meliputi sakit tenggorokan, hidung tersumbat, bersin, batuk, sakit kepala, lemas, nyeri otot, sampai demam ringan.

Dalam mengatasi flu, ada dua cara yang dapat digunakan: langsung mengkonsumsi obat-obatan yang banyak dijual bebas di pasaran, bisa pula dengan terapi non obat-obatan.

Berdasar saran Badan BPOM RI pada laman pionas.pom.go.id, untuk meredakan gejala flu menggunakan terapi non obat-obatan bisa melakukan hal-hal berikut ini:

1. Meningkatkan asupan cairan dengan banyak minum air, teh, dan sari buah. Asupan cairan bermanfaat mengurangi rasa kering di tenggorokan, mengencerkan dahak, dan membantu menurunkan demam.

2. Istirahat yang cukup.

Advertising
Advertising

3. Mengkonsumsi makanan bergizi, yaitu makan dengan kalori dan protein tinggi guna menambah daya tahan tubuh. Selain itu, konsumsilah buah-buahan segar yang banyak mengandung vitamin.

4. Mandi menggunakan air hangat dan berkumur dengan air garam.
Khusus untuk bayi, dapat dilakukan dengan membersihkan saluran hidung dengan hati-hati.

Pada umumnya anak dengan usia di bawah 4 tahun tidak dapat mengeluarkan ingus (sekret) sendiri, oleh karenanya membutuhkan bantuan dalam membersihkan hidung. Caranya bisa menggunakan irigasi hidung dengan meneteskan larutan garam isotonik.

Meski flu merupakan jenis penyakit yang dapat sembuh dengan sendirinya, pengobatan non obat-obatan bisa membantu mengurangi gejala yang dirasakan penderita flu.

Namun, apabila setelah melakukan terapi non obat gejala flu tak kunjung sembuh, dan semakin berat, maka disarankan menggunakan obat pereda flu yang sudah banyak dijual bebas di pasaran.

Sementara agar terhindar dari flu, disarankan untuk menjaga daya tahan tubuh dengan mengatur pola makan sehat, berolahraga, dan instirahat yang cukup.

DELFI ANA HARAHAP

Baca juga: Flu atau Alergi, Begini Cara Membedakannya

Berita terkait

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

10 hari lalu

Mengenal terapi Chiropractic, Apakah Pijat Kretek Aman Dilakukan?

Chiropractic merupakan salah satu metode pengobatan terapi manual yang awal mengenalnya sebagai pijat kretek. Amankah?

Baca Selengkapnya

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

11 hari lalu

7 Cara Berhenti dari Kecanduan Judi Online

PPATK menemukan bahwa 3,2 juta warga Indonesia menjadi pemain judi online dengan perputaran uang mencapai Rp 100 triliun. Ini 7 cara berhenti main judi online.

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

11 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

13 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

13 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

13 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

15 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

16 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

18 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

21 hari lalu

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

Empat macam obat umum ini disebut berpeluang membuat orang panjang umur. Simak sebabnya dan penjelasan peneliti.

Baca Selengkapnya