Sejarah Pilates, Suami Istri ini Menciptakannya Sudah 101 Tahun Lalu

Reporter

Tempo.co

Selasa, 2 November 2021 20:15 WIB

Ilustrasi gerakan pilates. Supplied

TEMPO.CO, Jakarta - Pilates merupakan olahraga yang cukup digemari wanita. Banyak selebriti yang melakukan olahraga ini seperti Gisella Anastasia. Bahkan idol K-Pop pun juga melakukan olahraga ini seperti Jennie BLACKPINK, Yeri Red Velvet, dan Somi. Olahraga ini dikenal berfokus pada kekuatan dan fleksibilitas tubuh. Lalu, bagaimana sejarah Pilates?

Melansir laman pilatesfoundation.com, pilates diciptakan pada 1920-an oleh Joseph dan Clara Pilates. Pilates berawal saat perang dunia pertama, Joseph menjadi interniran dan mengembangkan teknik kebugaran fisik pada rekan-rekannya.

Pada tahun 1920-an, Joseph dan istrinya pergi ke Amerika Serikat. Mereka mengembangkan dan mengajarkan metode ini pada tahun 1926 di New York City. Kala itu, metode ini dikenal sebagai body-conditioning gym atau senam pengkondisian tubuh.

Melansir laman thepilateshut.co.uk, mereka membuka studio ini di dekat sanggar-sanggar tari. Awal studio dibuka, barang-barang yang digunakan untuk melakukan olahraga ini merupakan barang-barang seadanya, seperti pegas tempat tidur, tong bir, serta alat-alat lain.

Mengingat studio Joseph dekat dengan sanggar tari, sehingga para penari mengenal studionya. Banyak penari yang menggantungkan kekuatan, keanggunan, serta pemulihan cedera dengan metode pilates ini. Tak hanya orang biasa yang mengunjungi studio ini, legenda tari seperti Ruth St. Denis, Ted Shawn, Jerome Robbins, dan Martha Graham menjadi pelanggan Joseph. Selain penari, terdapat penulis Christopher Isherwood dan aktor Jose Ferrer yang juga datang.

Advertising
Advertising

Metode ini kemudian berkembang pesat khususnya dikalangan penari dan aparat negara. Apalagi, pilates dikenal sebagai pusat rehabilitasi karena dapat memulihkan cedera. Saat itu, pelanggan Joseph didominasi oleh laki-laki.

Joseph dan Clara, istrinya, bersama-sama menjadi instruktur metode ini. Mereka mengajarkan gerakan pilates yang disesuaikan kepada setiap pengunjungnya. Hal ini dilakukan dengan harapan pengunjung menghafal gerakan yang telah diinstruksikan. Jika pengunjung lupa, mereka dapat mencontek instruksi gambar yang ditempelkan di dinding maupun digantungkan di langit-langit studio.

Pada 1932, Joseph menerbitkan bukut berjudul “Kesehatan Anda”. Pada 1945, ia menerbitkan buku berjudul “Kembali ke Kehidupan Melalui Kontrologi”. Pada 1967, Joseph meninggal di umur 83 tahun. Selama Joseph hidup, metode yang digunakan ini disebut Kontrologi. Namun, setelah kematiannya, metode ini dikenal sebagai Metode Pilates. Sedangkan Clara menghabiskan sisa hidupnya mengajar pilates hingga ia meninggal pada 1977.

JACINDA NUURUN ADDUNYAA

Baca: Gerakan Pilates Tak Hanya Membuat Bugar Bermanfaat Pula untuk Persalinan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

3 hari lalu

Terungkap Alasan Lenny Kravitz Pakai Celana Kulit Ketat saat Olahraga

Video Lenny Kravitz saat latihan beban di gym menjadi viral, gara-gara pilihan busananya. Jadi apa alasannya memakai busana seperti itu?

Baca Selengkapnya

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

4 hari lalu

Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

5 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

6 hari lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

7 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

7 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

8 hari lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

12 hari lalu

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.

Baca Selengkapnya

Metode yang Disarankan Pakar untuk Atasi Anak Tantrum

12 hari lalu

Metode yang Disarankan Pakar untuk Atasi Anak Tantrum

Dokter anak menjelaskan metode RRID bisa digunakan untuk mengatasi anak tantrum. Seperti apa penerapannya?

Baca Selengkapnya

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

12 hari lalu

5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental

Baca Selengkapnya