Cara Simpel Menangkal Hoaks

Reporter

Antara

Sabtu, 5 Februari 2022 19:14 WIB

Ilustrasi hoax atau hoaks. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Orang seringi sulit memilah apakah informasi yang beredar benar atau tidak alias hoaks. Pasalnya, kehadiran internet memberikan akses ke informasi dalam jumlah tidak terbatas.

Berita palsu atau hoaks bisa menyebar ke mana-mana, bahkan ke tempat yang tidak terduga. Kaspersky memberikan beberapa cara agar tidak mudah terjebak hoaks di dunia maya.

Temukan sumber informasi
Ketika mendapatkan informasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa dari mana informasi tersebut berasal. Tahapan ini sangat diperlukan untuk menyaring apakah sumber informasi tersebut bisa dipercaya. Sumber informasi yang bisa dipercaya misalnya situs resmi organisasi atau portal berita.

Mengecek fakta
Setiap informasi yang diterima, baik berupa video, teks, atau suara berisi fakta tertentu yang bisa diverifikasi kebenarannya ke sumber lain. Gunakan mesin pencari untuk mengecek nama, tanggal, lokasi, dan informasi lain. Jika setelah ditelusuri ada dua referensi yang menunjukkan informasi tersebut tidak akurat, bisa jadi informasi tersebut memang tidak benar.

Memperhatikan detail
Jika fakta dalam informasi tersebut sudah sesuai, jangan lupa cek hal lain seperti gambar, istilah, dan kutipan. Misalnya, cek dengan mesin pencari apakah gambar tersebut sudah diubah.

Advertising
Advertising

Mencari keberagaman kasus
Ketika mendapatkan informasi yang diduga bisa berdampak luas, cek lagi fenomena tersebut memang berdampak luas. Misalnya ketika mendapat informasi "Tidak bisa hamil setelah vaksinasi", gunakan berbagai kata kunci untuk mencari variasi kasus. Ketika hasil mesin pencarian kebanyakan berisi detail kunci yang sama, misalnya, nama, usia, tanggal, dan lokasi, kemungkinan peristiwa tersebut adalah kasus tunggal.

Baca juga: Menkes Pastikan Air Kemasan Galon Polikarbonat Aman

Berita terkait

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

10 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

9 hari lalu

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.

Baca Selengkapnya

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

9 hari lalu

CekFakta #257 Hoaks Deepfake Menipu Konsumen dan Mengancam Bisnis

Deepfake, kini semakin mudah dibuat dan semakin sulit dikenali. Dampak yang ditimbulkan oleh penipuan deepfake pun, tidak main-main.

Baca Selengkapnya

5 Cara Mencegah Penyebaran Misinformasi dan Hoax di WhatsApp

20 hari lalu

5 Cara Mencegah Penyebaran Misinformasi dan Hoax di WhatsApp

Sangat penting untuk memahami dan menerapkan langkah-langkah yang efektif dalam mencegah penyebaran misinformasi di WhatsApp.

Baca Selengkapnya

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

30 hari lalu

Beredar Ada Gas di Wilayah IKN, Jubir Otorita Ingatkan Masyarakat Waspadai Hoaks

Jubir OIKN sebut video viral soal kandungan gas di wilayah IKN adalah hoaks.

Baca Selengkapnya

Sumardji Pastikan Isu Hotel Timnas Indonesia Diserang Kembang Api Hoaks

42 hari lalu

Sumardji Pastikan Isu Hotel Timnas Indonesia Diserang Kembang Api Hoaks

Ketua BTN Sumardji menduga kembang api yang muncul di dekat lokasi Timnas Indonesia latihan berasal dari pesta rakyat setempat.

Baca Selengkapnya

CekFakta #252 Menyelami Kontroversi Hasil Pencarian TikTok dalam Menyebarkan Hoaks

44 hari lalu

CekFakta #252 Menyelami Kontroversi Hasil Pencarian TikTok dalam Menyebarkan Hoaks

TikTok disorot sebagai sarang penyebaran misinformasi maupun disinformasi.

Baca Selengkapnya

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

45 hari lalu

Apresiasi MK Hapus Pidana Berita Bohong, ICJR: Jaminan Hak Kebebasan Berekspresi dan Berpendapat

Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus pidana berita bohong.

Baca Selengkapnya

MK Hapus Pasal Keonaran dan Berita Bohong, Fatia Maulidiyanti: Pasal Ini Hukumannya Berat

46 hari lalu

MK Hapus Pasal Keonaran dan Berita Bohong, Fatia Maulidiyanti: Pasal Ini Hukumannya Berat

Ketua AJI Indonesia Sasmito Madrim mengatakan putusan MK yang menghapus pasal 14 dan 15 UU 1 Tahun 1946 merupakan angin segar bagi jurnalis.

Baca Selengkapnya