TEMPO.CO, Jakarta - Pohon mahoni jenis tumbuhan yang tingginya bisa mencapai 40 meter. Adapun diameter pohon mahoni sekitar 125 sentimeter. Tumbuhan mahoni bermanfaat mengurangi polusi udara sekitar 47 persen hingga 69 persen. Itu sebabnya dijuluki pohon pelindung sekaligus filter udara dan tangkapan air.

• Buah mahoni

Buah mahoni berbentuk bulat seperti telur, berlekuk lima, dan berwarna cokelat. Bagian luar buah teksturnya keras dan tebal. Jika sudah matang, buah mahoni akan pecah. Di dalamnya terdapat 35 biji sampai 45 biji mahoni yang berbentuk pipih berwarna cokelat tua. Biji buah mahoni mengandung alkaloid, flavonoid, terpenoid, saponin.

• Kayu mahoni

Kayu mahoni cocok untuk dijadikan sebagai bahan mebel (furniture). Kayu mahoni cenderung kuat, dan bisa untuk diukir.

• Biji mahoni

Biji mahoni berguna untuk membasmi jentik nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah. Caranya, melumatkan biji mahoni, kemudian dikeringkan. Tabur bubuk biji mahoni ke dalam bak penampung air.

Buah mahoni sendiri dapat menjaga kesehatan hati, jantung dan memperlancar peredaran darah. Flavonoid dalam khasiat biji mahoni membantu meningkatkan sirkulasi darah, seperti dikutip dari Dr Health Benefits. Mengonsumsi buah mahoni bermanfaat untuk mengurangi nyeri haid saat siklus pertama menstruasi.

VIOLA NADA HAFILDA

Baca: 4 Manfaat Buah Mahoni Kurangi Alzheimer dan Nyeri Haid