5 Jenis Ruam yang Rentan Dialami Bayi

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Kamis, 26 Mei 2022 14:14 WIB

Ilustrasi bayi. freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ada berbagai jenis ruam. Biasanya ruam muncul di beberapa bagian tubuh bayi yang membuat buah hati tak merasa nyaman. Kulit bayi cenderung sensifif dan rentan mengalami iritasi atau infeksi.

Apa saja jenis ruam bayi?

  1. Jerawat bayi

Mengutip Cleveland Clinic, jerawat bayi biasanya muncul dua pekan setelah kelahiran. Ciri jerawat bayi muncul bintil di dahi, pipi, kelopak mata, dan dagu. Jerawat bayi tergolong kondisi biasa yang dialami bayi yang bersifat sementara. Jerawat bayi bisa hilang dengan sendirinya, dilansir Mayo Clinic. Biasanya tak ada perawatan medis yang disarankan.

Namun jika jerawat bayi bertahan lebih lama sampai berbulan-bulan, dokter akan menyarankan krim obat atau perawatan lain. Penggunaan obat tak diperbolehkan tanpa saran dari dokter, karena kulit bayi sangat halus. Beberapa produk jika tak cocok bisa dikhawatirkan bisa merusak kulit bayi.

  1. Cradle cap

Cradle cap menyebabkan bercak bersisik, kerak atau berminyak di kulit kepala bayi. Biasanya cradle cap hilang dengan sendirinya dalam beberapa pekan. Tindakan perawatan di rumah termasuk membersihkani kulit kepala buah hati menggunakan sampo bayi. Keramas akan mengendurkan dan menghilangkan bagian yang bersisik. Cukup mengelus kepala bayi seperti keramas biasa, orang tua tidak perlu menggaruk cradle cap.

Jika cradle cap tak hilang dalam hitungan bulan, dokter akan menyarankan perawatan lain. Misalnya penggunaan losion khusus bayi atau sampo obat.

  1. Eritema multiforme
Advertising
Advertising

Ruam eritema multiforme dipicu infeksi atau penyakit. Bintik merah biasanya muncul di tangan atau kaki sebelum menyebar ke sisi tubuh lainnya. Ruam ini tergolong tidak gatal, tapi bisa mengakibatkan kulit agak bengkak.

Mengutip Pregnancy, Birth and Baby sebelum ruam eritema multiforme muncul, biasanya bayi mengalami tidak enak badan atau demam ringan. Masalah kulit ini tidak menular, bisa sembuh dengan sendirinya selama 3 pekan.

  1. Eksim

Eksim menyebabkan kulit gatal, merah, kering dan pecah-pecah, terutama di lipatan lutut dan siku. Ruam ini biasanya dialami bayi yang baru berusia beberapa bulan. Beberapa pemicu termasuk infeksi virus atau penggunaan sabun yang tidak cocok. Eksim bisa diobati krim kortikosteroid untuk mengurangi peradangan dan pelembap untuk mencegah kulit mengering. Penggunaan salep atau krim harus mengikuti saran dokter.

  1. Biang keringat

Ruam panas atau biang keringat berbentuk bintil merah kecil atau lecet di kulit yang terasa gatal. Kondisi ini muncul saat bayi kepanasan di lingkungan lembap. Biang keringat bisa hilang dalam beberapa hari tanpa pengobatan.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: 5 Jenis Gangguan Kesehatan Kulit Penyebab Ruam

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

1 hari lalu

Apa Saja Imunisasi yang Wajib Diberikan kepada Bayi Berusia 1-2 Bulan?

Bayi wajib melakukan imunisasi untuk mencegah bahaya kesehatan, terutama ketika berusia 1-2 bulan. Lantas, apa saja jenis imunisasi yang wajib dilakukan bayi?

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

3 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

3 hari lalu

Kenapa Orang Suka Aroma Bayi? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Cairan amnion dan substansi seperti verniks caseosa berperan dalam menciptakan aroma bayi yang khas.

Baca Selengkapnya

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

5 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

6 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

6 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

8 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

9 hari lalu

Diselamatkan dari Rahim Ibunya yang Tewas dalam Serangan Israel, Bayi Sabreen Meninggal Dunia

Seorang bayi yang diselamatkan dari rahim ibunya yang sekarat setelah serangan udara Israel di Gaza selatan, dilaporkan meninggal pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

10 hari lalu

Defisiensi Vitamin D Tingkatkan Risiko Anak Terkena Eksim

Studi menyebutkan kekurangan vitamin D sangat berpengaruh terhadap meningkatnya prevalensi sensitisasi alergen, yang berpotensi eksim

Baca Selengkapnya