Ciri-ciri Gangguan Prostat, Begini Gejalanya?

Selasa, 20 September 2022 19:25 WIB

Ilustrasi kanker prostat. Parentsafrica.com

TEMPO.CO, Jakarta - Prostat merupakan kelenjar seukuran kenari yang hanya ditemukan pada pria. Kelenjar yang terletak di bawah kandung kemih dan mengeliling uretra ini akan tumbuh seiring bertambahnya usia seseorang.

Disebutkan dalam NHS, masalah prostat sering terjadi pada pria berusia di atas 50 tahunan. Lebih dari 1 dari 3 pria di atas 50 tahun akan mengalami beberapa gejala pembesaran prostat.

Jika prostat mengalami gangguan yang lebih parah, maka akan mengganggu fungsi kelenjar ini. Pasalnya prostat berfungsi untuk menghasilkan cairan putih kental yang bercampur dengan sperma untuk menghasilkan air mani. Selain itu, pembesaran tersebut akan menekan uretra dan membuat sulit buang air kecil.

Gejala Pembesaran Prostat

Oleh karena itu, seseorang perlu mengenali gejalanya untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Simak beberapa di antaranya yang meliputi berdasarkan data yang dihimpun dari National Institure on Aging, meliputi:

1. Sering nyeri atau kaku di punggung bawah, pinggul, daerah panggul atau dubur, atau paha atas

Advertising
Advertising

2. Merasa seperti tidak dapat sepenuhnya mengosongkan kandung kemih

3. Merasa pegal-pegal di sekujur badan

4. Badan demam, terkadang sampai menggigil

5. Seringnya ingin buang air kecil

6. Perlu bangun berkali-kali di malam hari untuk buang air kecil

7. Darah dalam urine atau air mani

8. Merasa nyeri atau terbakar saat buang air kecil

9. Ejakulasi yang menyakitkan

10. Urine menetes tiba-tiba

Cara Mencegah Gangguan Prostat

Dalam beberapa hal, masalah prostat adalah bagian alami dari bertambahnya usia. Namun mengutip WebMD, terdapat berbagai langkah khusus yang dapat diambil untuk menjaga kesehatan prostat sebagai berikut:

  1. Mengatur pola makan dan minum

Menurut American Cancer Society, sebagian besar kasus kanker prostat tidak dapat dicegah. Hal tersebut disebabkan karena penyebab kanker prostat sendiri masih belum diketahui namunpara ahli merekomendasikan makan makanan dan minum minuman sehat.

Diet rendah lemak jenuh dan tinggi buah dan sayuran dinyatakan mampu menurunkan risiko terkena pembesaran prostat. Sementara untuk minuman, batasi berapa banyak kafein dan alkohol karena dapat mengiritasi kandung kemih Anda

  1. Menghindari dan membatasi obat-obatan

Agar dapat mengontrol aliran urin ketika membuang air kecil, perlu diperhatikan agar menghindari atau membatasi penggunaan dekongestan dan antihistamin selama pilek dan wabah alergi karena obat tersebut dapat mengencangkan otot yang membuat lebih sulit untuk buang air kecil.

  1. Mengatur pola buang air kecil

Tidak ada aktivitas yang diketahui mencegah prostatitis, namun menjaga pola kebersihan saluran reproduksi akan membantu seseorang. Lalu sangat disarankan juga agar membuang air kecil ketika pertama kali merasakan dorongan karena lebih mudah dicerna dalam kandung kemih.

FATHUR RACHMAN

Baca: Deretan Makanan dan Jus Buah Ini Bisa Cegah Kanker Prostat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

4 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

8 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

9 hari lalu

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

15 hari lalu

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

20 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

22 hari lalu

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?

Baca Selengkapnya

Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

36 hari lalu

Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

Kebiasaan sebelum tidur ini perlu dihindari karena bisa meningkatkan risiko munculnya penyakit kronis di masa datang.

Baca Selengkapnya

4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

36 hari lalu

4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

Dalam kebanyakan kasus, batu ginjal terbentuk karena penurunan volume urine atau peningkatan mineral pembentuk batu dalam urine.

Baca Selengkapnya

Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

36 hari lalu

Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

Dua kondisi umum yang terjadi pada ginjal adalah penyakit gagal ginjal dan batu ginjal. Meskipun melibatkan gangguan pada ginjal, ada perbedaan signifikan dari dua jenis penyakit ini.

Baca Selengkapnya

Urolog Sebut Pantangan buat Pemudik dengan Pembesaran Prostat

38 hari lalu

Urolog Sebut Pantangan buat Pemudik dengan Pembesaran Prostat

Berikut hal-hal yang tak boleh dilakukan pemudik dengan pembesaran prostat agar tak terjadi masalah yang lebih serius.

Baca Selengkapnya