TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah gula yang aman dikonsumsi per hari mungkin bergantung pada total asupan kalori, tingkat aktivitas, dan faktor lainnya. Secara umum, yang terbaik adalah menghindari gula tambahan jika memungkinkan karena tidak mengandung nutrisi yang bermanfaat.

Mengutip dari Medical News Today, 1 gram gula mengandung sekitar 4 kalori. Sementara banyak orang mengkonsumsi hampir 270 kalori sehari dari tambahan gula saja.

Seseorang yang telah mengonsumsi kalori dari makanan bernutrisi tinggi sepanjang hari dapat menggunakan penyisihan kalori ekstra ini untuk camilan, seperti makanan manis atau berlemak.

Mengonsumsi jumlah gula dalam sehari dapat berbeda untuk pria, wanita, dan anak-anak.

Pria

Kebanyakan pria tidak boleh mengonsumsi lebih dari 150 kalori gula per hari. Ini setara dengan 38 gram atau 9 sendok teh gula.

Wanita

Wanita tidak boleh menggunakan lebih dari 100 kalori untuk gula per hari. Ini sekitar 25 gram atau 6 sendok the gula.

Anak-anak

Sementara anak-anak antara usia 2-18 tahun harus mengkonsumsi tidak lebih dari 25 gram atau 6 sendok teh gula tambahan setiap hari.

Dilansir dari Healthline, gula yang ditambahkan ke makanan olahan jauh lebih berbahaya bagi kesehatan daripada gula alami dalam makanan utuh seperti buah-buahan dan sayuran.

Gula tambahan adalah bahan utama dalam permen dan berlimpah di banyak makanan olahan, seperti minuman ringan dan produk yang dipanggang. Gula tambahan yang paling umum adalah gula meja (sukrosa) dan sirup fruktosa tinggi.

Untuk mengoptimalkan kesehatan, lakukan yang terbaik untuk menghindari makanan yang mengandung gula tambahan. Juga ingat bahwa gula tambahan juga dapat mencakup gula alami. Misalnya, jika menambahkan madu ke oatmeal, oatmeal mengandung tambahan gula dari sumber alami.

MALINI

Baca juga: Berapa Batas Asupan Gula yang Aman bagi Anak?