TEMPO.CO, Jakarta - Menentukan pasangan hidup yang ideal bisa menghabiskan waktu lama bagi banyak orang. Namun, ada kalanya pria beruntung dan mungkin harus memilih di antara dua pilihan wanita sempurna. Dalam hal ini, itu bisa terasa seperti kutukan daripada berkah.

Namun, bagaimana Anda bisa lolos untuk melepaskan diri dari cinta segitiga dan memilih wanita yang tepat? Meski berkencan santai dengan beberapa orang dapat diterima, pada akhirnya Anda harus membuat keputusan jika ingin melanjutkan hubungan.

Dalam situasi ini, Anda perlu menggali lebih dalam untuk memahami saat berada di persimpangan jalan dalam kehidupan romantis dan tidak yakin bagaimana mendekatinya. Berikut saran untuk pria yang akan memilih antara dua wanita yang cocok.

Catatlah sifat baik keduanya
Ambil pena dan kertas, buat daftar kualitas terbaik dari dua wanita tersebut, lalu coba cari tahu mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Pada dasarnya, Anda memberikan setiap penjelasan positif dan negatif, lebih banyak substansi dan kenyataan. Kualitas utama yang dicari adalah komitmen dan rasa hormat, bukan penampilan atau status sosial, harus mudah didekati, dapat diandalkan, dan tidak emosional.

Minta pendapat orang terdekat
Berdiskusi dengan teman dekat tentang masalah hubungan asmara dapat membantu, terutama saat memilih calon pasangan. Terkadang, mereka dapat melihat gambaran yang lebih besar, termasuk Anda dan pasangan, dan menilai situasinya secara lebih mendetail. Meminta pendapat teman dapat membantu dan memberi Anda tempat yang aman untuk berbicara. Jika ini memberi kenyamanan atau dorongan, ada baiknya berbagi pandangan dengan teman atau keluarga.

Prioritaskan perasaan
Meskipun terlihat egois dan berisiko menyinggung wanita lain, lihatlah gambaran yang lebih besar dan utamakan perasaan. Tidak selalu mudah untuk memilih antara cinta lama dan baru. Meskipun tidak apa-apa untuk memprioritaskan perasaan, hindari rasa tidak enak karena mengecewakan seseorang. Bersikap jantan adalah keberanian untuk menghadapi konsekuensi dari keputusan dan tindakan tanpa penyesalan.

Meskipun mengatakan yang sebenarnya dapat memberi masalah, berbohong menempatkan Anda dalam bahaya yang jauh lebih besar. Cara yang tepat untuk mengakhiri hubungan adalah dengan jujur tentang keputusan, menunjukkan rasa hormat kepada orang lain, dan melakukan percakapan yang jujur.

JESSYCA GAZELLA | PINKVILLA

Baca juga: Keluarga dan Konseling Psikolog, Apa Manfaatnya?