Manfaat Terapi Musik untuk Penderita Insomnia

Rabu, 8 Maret 2023 18:00 WIB

Cimeo, sembilan bulan melihat badut yang memainkan musik saat menghibur pasien di Rumah Sakit Erasme, Brussels, 15 Januari 2015. Rumah sakit menawarkan pertunjukan musisi dan badut sebagai bagian dari terapi untuk membantu anak-anak yang berhubungan dengan stres dan takut rumah sakit. REUTERS/Yves Herman

TEMPO.CO, Jakarta - Musik dapat digunakan sebagai media terapi mengatasi masalah kesehatan. Terapi musik adalah usaha dalam proses penyembuhan yang bermanfaat meningkatkan konsentrasi, memori, dan menjaga kesehatan otak.

Mengutip Healthline, musik banyak digunakan sebagai cara agar cepat tidur. Alex Dimitriu, pendiri Menlo Park Psychiatry & Sleep Medicine di California dan BrainfoodMD mengatakan musik bisa membantu orang tidur.

"Di antara beragam cara untuk tidur, musik adalah yang terbaik. Musik bisa membuat orang tidur dan membuat orang santai, kontemplatif, dan bahkan meditatif. Saat mendengar musik dalam kondisi minim cahaya, seseorang bisatidur lebih nyenyak," kata dokor dengan sertifikasi ganda dalam psikiatri dan kedokteran tidur tersebut.

Melansir WebMD, terapi musik merupakan pendekatan komunikasi terapeutik yang dirancang untuk membantu pasien mengatasi dan menyelesaikan segala jenis masalah. Dilakukan oleh teraspis musik bersertifikat, terapi musik bisa menolong orang-orang dari berbagai usia, terapi musik senantiasa diselaraskan dengan kebutuhan setiap pasien.

Terapi musik sangat efektif membantu sejumlah kondisi medis seperti masalah jantung dan depresi. Manfaat yang akan diperoleh bisa sangat luas dan memengaruhi kesehatan emosional, fisik, dan sosial, tergantung pada tujuan terapi ini dilakukan. Adapun manfaat terapi musik meliputi:

Advertising
Advertising

1. Perasaan terisolasi, depresi, atau kesemasan berkurang

2. Tingkat ekspresi diri dapat meningkat

3. Membuat kepercayaan diri lebih baik

4. Menurunkan tekanan darah

5. Membantu tidur menjadi lebih baik

6. Mengurangi gangguan dan rasa sakit

7. Motorik berkembang menjadi lebih baik

8. Kemampuan koping yang lebih baik

9. Menurunkan efek demensia

10. Meningkatkan peluang interaksi positif dengan orang yang dicintai

Untungnya tidak ada batasan waktu terapi musik, juga tidak dibutuhkan bakat atau latar belakang apapun untuk berhasil terlibat dalam terapi ini. Sebagai orang memperoleh efek yang diinginkan hanya dari satu sesi. Beberapa orang lainnya perlu bertemu secara teratur dengan terapis musiknya sampai dirasa seluruh tujuan sudah tercapai. Memulai sesi terapi harus diawali dengan diskusi jujur kepada sang terapis, meliputi permasalahan dan hal yang hendak ditingkatkan.

PUSPITA AMANDA SARI

Pilihan Editor: Merinding Ketika Mendengarkan Musik Favorit, Ini yang Terjadi pada Tubuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

4 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

12 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya

Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

16 hari lalu

Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

Banyak istilah medis yang sering dipahami dengan keliru. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Manfaat Baik Jalan Cepat 11 Menit Setiap Hari, Kurangi Stres Hingga Kontrol Tekanan Darah

46 hari lalu

Manfaat Baik Jalan Cepat 11 Menit Setiap Hari, Kurangi Stres Hingga Kontrol Tekanan Darah

Sebuah studi dari British Journal of Sports Medicine menyebutkan satu dari sepuluh kematian dini dapat dicegah dengan jalan cepat selama 11 menit.

Baca Selengkapnya

Awas, Gangguan Pendengaran Dapat Percepat Demensia pada Lansia

46 hari lalu

Awas, Gangguan Pendengaran Dapat Percepat Demensia pada Lansia

Fungsi seperti mendengar dan berbicara dapat mempengaruhi proses demensia

Baca Selengkapnya

Dokter Sebut Manfaat Tidur Siang bagi Otak dan Tekanan Darah

49 hari lalu

Dokter Sebut Manfaat Tidur Siang bagi Otak dan Tekanan Darah

Praktisi kesehatan menjelaskan tidur siang yang berkualitas banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

59 hari lalu

3 Manfaat Makan Kulit Semangka untuk Kesehatan

Tak hanya sekadar bisa dimakan, kulit semangka juga memiliki kandungan yang bermanfaat untuk tubuh.

Baca Selengkapnya

Kebiasaan Tidur Ini Bisa Jadi Alarm dari Demensia

13 Februari 2024

Kebiasaan Tidur Ini Bisa Jadi Alarm dari Demensia

Menendang atau berteriak saat tertidur lelap bisa menjadi indikasi demensia.

Baca Selengkapnya

Faktor Risiko Hipertensi pada Anak yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

6 Februari 2024

Faktor Risiko Hipertensi pada Anak yang Perlu Diwaspadai Menurut Dokter

Dokter anak menjelaskan sejumlah faktor risiko hipertensi pada anak, mulai keturunan hingga obesitas. Ini yang perlu dilakukan orang tua.

Baca Selengkapnya

Peneliti Ungkap Cara Jabat Tangan Bisa Cerminkan Kondisi Kesehatan

5 Februari 2024

Peneliti Ungkap Cara Jabat Tangan Bisa Cerminkan Kondisi Kesehatan

Seiring usia, jabat tangan yang melemah bisa menandakan Anda berisiko lebih tinggi terhadap beragam komplikasi kesehatan. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya