Perbedaan Nutrisi Buah Pir dan Apel

Reporter

Malini

Editor

Bram Setiawan

Selasa, 28 Maret 2023 10:52 WIB

Ilustrasi buah pir (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Buah pir maupun apel sama-sama bernutrisi baik untuk kesehatan tubuh. Mengutip Medical News Today, pir buah yang lembut dan manis, agak berserat. Buah pir banyak mengandung antioksidan esensial, senyawa tanaman, dan serat makanan. Sebagai bagian dari makanan seimbang dan bergizi, mengonsumsi buah pir bermanfaat untuk mengendalikan berat badan.

Saat memakan apel biasanya secara langsung. Tapi, jika apel itu dipotong tidak segera dimakan, maka warna daging buahnya berubah menjadi kecokelat-cokelatan.

Apel yang sudah berubah warna itu masih bisa dimakan. Mengutip buku On Food and Cooking: The Science and Lore of The Kitchen, apel memiliki senyawa perlindungan dari kuman. Zat warna kecokelat-cokelatan itu merupakan bekas senyawa pelindung. Perubahan warna disebabkan reaksi biokimia enzimatik (enzymatic browning) seperti dikutip dari Britannica.

Proses perubahan warna tidak hanya buah apel. Beberapa buah lainnya, pir, pisang, dan terong juga mengalami perubahan warna menjadi kecokelat-cokelatan setelah dipotong. Kalau apel sudah dipotong, tapi tidak langsung dimakan, sebaiknya langsung disimpan di dalam kulkas. Perubahan warna akan melambat.

Nutrisi pir dan apel

Advertising
Advertising

Buah pir

Satu buah pir bobot 178 gram mengandung:

  • 101 kalori
  • 0,285 gram lemak
  • 26,9 gram karbohidrat, termasuk 17,2 gram gula dan 5,52 gram serat
  • 0,676 gram protein

Pir juga mengandung vitamin dan mineral, yaitu:

  • Vitamin C
  • Vitamin K
  • Kalium
  • Kalsium
  • Besi
  • Magnesium
  • Riboflavin
  • Vitamin B6
  • Folat

Adapun apel banyak mengandung potasium yang juga mengandung quercetin, catechin, chlorogenic acid, dan anthocyanin. Bobot apel 100 gram mengandung:

  • 55 kalori
  • 0,15 gram lemak
  • 14,8 gram karbohidrat, termasuk 11,8 gram gula dan 2,1 gram serat
  • 0,13 gram protein

Mengutip FoodStruct, kedua buah itu sama-sama memiliki daging putih yang ditutupi kulit. Buah pir mengandung banyak zat besi daripada apel. Apel mengandung banyak vitamin dan antioksidan

Pilihan Editor: Manfaat Mengonsumsi Buah Pir, Mencegah Sembelit dan Menjaga Kesehatan Usus

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

1 hari lalu

Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

Untuk mencegah apel cepat busuk perlu teknik penyimpanan yang tepat, sederhana, tapi efektif. Berikut cara menyimpan apel gaya lama tapi efektif.

Baca Selengkapnya

Usai Santap Menu Lebaran Normalkan Kolesterol dengan 5 Buah-buahan Ini, Termasuk Alpukat dan Nanas

10 hari lalu

Usai Santap Menu Lebaran Normalkan Kolesterol dengan 5 Buah-buahan Ini, Termasuk Alpukat dan Nanas

Beberapa buah dapat menurunkan kadar kolesterol. Saatnya mengonsumsi alpukat, buah beri hingga nanas untuk luruhkan kolesterol jahat.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

15 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

15 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

18 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

20 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

24 hari lalu

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

28 hari lalu

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.

Baca Selengkapnya

Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

31 hari lalu

Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

Buat yang mau memperbanyak makan sayuran, kembang kol bisa jadi pilihan karena kaya nutrisi bermanfaat seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan kolin.

Baca Selengkapnya

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

35 hari lalu

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

Salah satu manfaat vitamin E adalah menjaga kelembapan kulit. Namun penting untuk memperhatikan kadarnya agar tidak berdampak negatif pada kulit.

Baca Selengkapnya